Bahaya Penggunaan Masker Kalung, Virus Lebih Mudah Menyebar

- 2 Maret 2021, 20:52 WIB
Sedang Tren Masker Berkalung, Ternyata Berbahaya Untuk Dipakai
Sedang Tren Masker Berkalung, Ternyata Berbahaya Untuk Dipakai /Tangkapan layar Youtube Arirang TV/

FLORES TERKINI – Peningkatan jumlah penggunaan masker di akhir tahun ini memang cukup drastis dan menyebabkan produksi masker meningkat.

Hal ini dibuktikan sejak awal memasuki pekan pandemi, jumlah masker hampir habis, bahkan harga masker yang terbilang murah kini justru melonjak jauh dengan harga sepuluh kali lipat dari harga sesungguhnya.

Masker di abad 20 ini punya corak atau bentuk dengan tampilan lebih gaya yang unik. Masker yang sering kita jumpai adalah masker medis berbahan halus dan hanya sekali pakai.

Baca Juga: Terkait Cagar Alam Mutis, Perjuangan Ansy Lema dan Masyarakat Adat Suku Dawan Tak Sia-sia

Semenjak hadirnya pandemi dari Covid 19, tampilan masker pun mengalami perubahan, mulai dari bahan kainnya hingga style sesuai dengan keinginan penggunannya.

Akhir-akhir ini banyak sekali kita temui orang yang menggunakan masker berkalung. Tujuan kalung tersebut agar masker mudah dilepaskan dan dipasang kembali. Menurut cara pemakaiannya memang lebih efisien, praktis dan tidak bikin ribet. Selebihnya bisa digantung saja di leher.

Tetapi, apabila dilihat dari aspek medisnya, masker berkalung ternyata tidak memiliki keefektifan yang baik bagi penggunanya. Tampilan masker berkalung itu diberi tambaham strap agar penggunanya tampak lebih bergaya dan stylish. Dan ini justru mengurangi higienitas masker dan mengundang resiko penyebaran lebih banyak.

Baca Juga: Sinopsis IKATAN CINTA Rabu 3 Maret 2021: Elsa Diceraiakan Nino, Papa Surya Pasrah dalam Doa

Dilansir dari Lingkar Madiun, “Sedang Tren Masker Berkalung, Ternyata Berbahaya Untuk Dipakai”, diibuktikan bahwa dari masker yang sudah terkontaminasi dengan droplet saat berbicara, batuk, atau udara dan helaan napas dapat tersebar.

Halaman:

Editor: Eto Kwuta

Sumber: Lingkar Madiun


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x