Cegah ASF, Pemkab Flores Timur Segera Terbitkan Instruksi Bupati

- 24 Januari 2023, 07:01 WIB
Ilustrasi ternak babi yang diserang virus ASF.
Ilustrasi ternak babi yang diserang virus ASF. /Cegah ASF, Pemkab Flores Timur Segera Terbitkan Instruksi Bupati/Unsplash

Selain itu, dilakukan juga pengawasan di pintu masuk melalui jalur laut yaitu di Pelabuhan Ferry Waibalun, Pelabuhan Kota Larantuka, di daratan Larantuka, Pelabuhan Waiwerang, Pelabuhan Boleng, Pelabuhan Ferry Deri di Pulau Adonara, dan Pelabuhan Menanga di Pulau Solor.

Sina Kleden menjelaskan, hingga saat ini belum ditemukan obat atau vaksin penyakit ASF sehingga pihaknya fokus pada pencegahan dengan melakukan biosecurity yang ketat.

Baca Juga: Jadwal Acara ANTV Hari Ini Selasa 24 Januari 2023: Saksikan Ek Tha Tiger, Darna, Suami Pengganti

Hingga saat ini, lanjut Sebast, kematian babi akibat terserang ASF telah mencapai sebanyak 30 ekor di kabupaten itu.

Berdasarkan hasil investigasi yang dilakukan dan laporan peternak lokal, kata dia, sumber virus yang menyerang babi sekarang adalah ternak bantuan pemerintah pusat melalui Balai Pembibitan Ternak Denpasar Bali, yang disalurkan pada Desember 2022 sebanyak 50 ekor.

Bantuan tersebut diberikan kepada dua kelompok di Flores Timur, yaitu Kelurahan Lohayong dan Kelurahan Pukentobi Wangi Bao.

"Ternak babi yang mati adalah babi bantuan itu. Ini telah dibuktikan dari hasil uji laboratorium terhadap sampel darah babi mati yang kami kirim untuk diperiksa di Balai Besar Veteriner Denpasar Bali dan hasilnya positif ASF," katanya.***

Halaman:

Editor: Ade Riberu

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x