Dari gambar pasca kecelakaan yang diterima media ini, terlihat helm yang dikenakan Romo Gusty terlepas, begitu juga dengan tas hitam yang diduga sebelumnya terlilit erat di badannya.
Akibatnya, Romo Gusty mengalami luka pada bagian kepala dan anggota tubuh lainnya yang tampak penuh dengan darah.
“Dia terbuang cukup jauh, kepalanya mungkin terbentur ke tembok pagar, kelihatan sepertinya tengkorak kepala bagian depan pecah,” imbuh Ansel Atasoge.
Pasca kecelakaan terjadi, sejumlah warga yang mengetahui peristiwa nahas itu langsung memberikan pertolongan pertama kepada Romo Gusty dan melaporkan kejadian ini kepada pihak yang berwenang.
Saat ditolong, Romo Gusty sudah tak sadarkan diri dengan kepala bersimbah darah, sehingga langsung dilarikan ke RSUD dr. Hendrikus Fernandez Larantuka untuk mendapatkan perawatan.
Rencana Studi S2 Hukum Pupus
Ansel Atasoge mengatakan, Romo Gusty pulang ke kampung halamannya di Boru, Kecamatan Wulanggitang, untuk berpamitan dengan keluarganya.
Rencananya, hari ini beliau akan berangkat ke Jakarta untuk urusan wisuda S1 Hukum dan lanjut studi magister hukum di Universitas Parahyangan Bandung.
Baca Juga: IN MEMORIAM! Pastor Sypri Sande: Sosok Imam Sederhana dan Pekerja