Network
FLORES TERKINI - Seorang wisatawan berkewarganegaraan Malaysia, Amirah Bazil (35), dilaporkan terseret arus di Perairan Gili Lawa Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), pada Minggu, 29 Juni 2025.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Maumere, Fathur Rahman mengatakan, informasi tersebut diterima pihaknya dari Pos SAR Manggarai Barat. Berdasarkan informasi itu, Amirah disebut terseret arus sekitar pukul 06.45 WITA.
“Korban terseret arus saat bersama teman-temannya melakukan penyelaman di Perairan Gili Lawa. Korban terpisah dan hilang, sehingga kejadian tersebut dilaporkan ke Pos SAR Manggarai Barat untuk diupayakan pencarian,” terang Fathur Rahman, melalui keterangan tertulis di Grup WhatsApp (WA) GRUP BESAR BASARNAS MAUMERE, pada Minggu siang sekira pukul 14.09 WITA.
Baca Juga: Jadwal Kapal Pelni KM Binaiya 17-28 Juni 2025, Kembali Layari Rute Timur Termasuk Labuan Bajo
Lebih lanjut Fathur menjelaskan, setelah mendapat laporan tersebut, Tim SAR Gabungan langsung bergerak menuju lokasi dengan menggunakan rib Pos SAR Manggarai Barat.
“Saat menuju lokasi, tim mendapatkan informasi dari kru kapal Sea More Papua, yang merupakan kapal yang ditumpangi korban, bahwa korban telah ditemukan selamat oleh kru speed boat Fenidea yang melintasi Pulau Gili Lawa, korban terseret arus hingga ke tepian pantai Pulau Gili Lawa,” Lanjut Fathur.
Meskipun begitu, Tim SAR Gabungan tetap menuju kapal Seamore Papua guna memastikan kondisi korban. Hasil temuan, korban dipastikan dalam keadaan sehat dan selamat.
Baca Juga: Latihan Evakuasi Gunung Lewotolok: 100 Warga Lembata Diajari Jadi Tim SAR Dadakan
"Korban juga berencana untuk tetap melanjutkan tripnya di perairan Labuan Bajo,” Fathur menambahkan.
