Partai Demokrat Berduka, SBY Harapkan Moeldoko Bertobat

- 6 Maret 2021, 12:45 WIB
SBY ungkap kekecewaan pada Moeldoko atas upaya kudeta Partai Demokrat hingga memohon Moeldoko bertobat.
SBY ungkap kekecewaan pada Moeldoko atas upaya kudeta Partai Demokrat hingga memohon Moeldoko bertobat. //Tangkapan layar YouTube.com/Susilo Bambang Yudhoyono

FLORES TERKINI – Konflik internal dalam tubuh Partai Demokrat kini semakin diperjelas dengan munculnya ketua umum atau Ketum Demokrat Terpilih KLB Deli Serdang.

Ketum baru ini bukan orang biasa tapi dia adalah orang-orang yang aktif di jajaran kepemerintahan Jokowi, berstatus sebagai anggota militer dalam jajaran orang penting TNI.

Semua ini bermula dari isu kudeta yang berdampak pada pemecatan kader-kader Demokrat. Oleh karena faktor tersebut, muncul konflik di Partai Demokrat yang berujung pada Kongres Luar Biasa (KLB) Ilegal.

Baca Juga: Ada Varian Covid-19 yang Berpotensi Menular Lebih Cepat, Kemenkes Himbau Masyarakat Tetap Ikuti Prokes

Sebelumnya juga, ada salah seorang kader, yang sekarang sudah menjadi mantan kader Partai Demokrat Jhoni Allen Marbun menggugat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Teuku Riefky, dan Hinca Pandjaitan ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.

Selanjutnya, KLB ini pun dijalankan diam-diam melalui kerja ilegal beberapa oknum yang kemudian diperjelas pada hari ini, Sabtu, 6 Maret 2021, ketika dari KLB tersebut lahirlah Ketum Demokrat yang baru, yakni Moeldoko.

Moeldoko adalah Staf Khusus Kepresidenan, tokoh militer kebanggaan negara Republik Indonesia.

Baca Juga: Penghapusan PPnBM 0 Persen Memberi Tunas Harapan Pada Kurs Rupiah dan Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat

Namun, atas sikap dan tindakan beliau, mantan presiden RI SBY pun meragukan status Moeldoko, hingga mengatakan bahwa Moeldoko membuat malu TNI.

Halaman:

Editor: Eto Kwuta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x