BOPLBF Sebut Sampah di Labuan Bajo Masalah Serius dalam Kepariwisataan

- 11 Maret 2021, 15:38 WIB
ILUSTRASI sampah. BOPLBF menanggapi persoalan sampah di Labuan Bajo sebagai persoalan serius bagi kepariwisataan.
ILUSTRASI sampah. BOPLBF menanggapi persoalan sampah di Labuan Bajo sebagai persoalan serius bagi kepariwisataan. /PIXABAY

BOPLBF sendiri tengah mendorong program pengelolaan sampah mandiri yang dimulai dari membangkitkan kesadaran masyarakat Labuan Bajo dengan membentuk Unit Pengelolaan Sampah (UPS) Mandiri Masyarakat Labuan Bajo yang dimulai di Desa Gorontalo. Ini merupakan pilot activity yang dilaksanakan sejak Agustus 2020.

Diharapkan, pilot activity di Desa Gorontalo ini akan menjadi unit percontohan untuk pengelolaan sampah mandiri berbasis masyarakat di wilayah lainnya, untuk menciptakan ekosistem pariwisata yang indah, bersih, dan sehat, sesuai dengan konsep pariwisata berkelanjutan.

Baca Juga: Roger Federer Akui Lututnya Bertahan Cukup Kuat Saat Kalahkan Dan Evans di Qatar Open

Dengan begitu, permasalahan sampah di Labuan Bajo bisa teratasi sehingga tidak kontraproduktif dengan orientasi pengembangan pariwisata berkelanjutan di daerah ini.***

Halaman:

Editor: Ade Riberu

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x