Network
FLORES TERKINI – Ada lagu klasik yang sering kita dengar dan nyanyikan dalam kesempatan tertentu, bahkan sering dinyanyikan secara tidak sadar oleh siapa saja, berjudul “Kasih Ibu”.
Lagu ini berkisah tentang bagaimana sosok ibu berjuang dengan kasih sayang yang tulus untuk anak-anaknya tercinta.
Kasih ibu memang tak berbatas ruang dan waktu, ke mana Anda pergi jauh, rindu anak pada ibu, dan sebaliknya rindu ibu pada anak selalu memanggil untuk kembali pulang.
Baca Juga: Sadis Campur Haru, Gadis 18 Tahun Dipaksa Melayani Nafsu 40 Pria ISIS
Seorang ibu bernama Herniati Heransya, warga Desa Mokalelo, Kecamatan Puriala, Kabupaten Konawe, Kendari Sulawesi Tenggara, menceritakan kerinduannya yang mendalam selama 23 tahun terhadap sosok putrinya bernama Julianti.
Herniati Heransya menyampaikan bahwa anaknya Julianti dibawa ayahnya ke Kabupaten Bulukumba pada 23 tahun silam dan dia meyakini kalau saat ini anaknya ada di wilayah tersebut.
Usia anaknya Julianti saat ini ialah 26 tahun karena Herniati resmi berpisah dengan suaminya Jumadi tahun 1998.
Baca Juga: Resep Paling Keren: Sulap Ubi Rebus Jadi Bola Ubi Berisi Cokelat
Sebagaimana diberitakan WartaBulukumba dalam artikel berjudul “Sudah 23 tahun Ibu ini mencari putrinya, diperkirakan berada di Bulukumba,” Herniati benar-benar menangis ketika dihubungi via telepon.
"Saya sebenarnya menolak berpisah dengan putri saya pada saat perceraian itu. Julianti sedang lucu-lucunya saat itu. Saya selalu memendam kerinduan pada putri saya," kata Herniati sambil menangis, Sabtu 6 Februari 2021.
Herniati menambahkan bahwa dulu sebelum berpisah dengan Jumadi, mereka tinggal di Desa Opa, Kecamatan Angata, Kabupaten Konawe Selatan. Dirinya juga sudah berusaha mencari tahu Julianti ke Bulukumba beberapa tahun silam, yang mana pada saat itu Julianti sedang bersekolah di sebuah madrasah Aliyah di kampung Jumadi.
Baca Juga: Patut Dicoba Menjelang Valentine, Ini Resep Membuat Pizza Italliano Ala Anak Kos
"Saya sangat berharap bertemu putri saya. Namun seolah-olah saya dihalang-halangi. Entah apa sebabnya," kata Herniati dengan nada terbata-bata dan tampak sangat terpukul.
Dari kisah Herniati, seingatnya tempat tinggal suaminya adalah Desa Padi, Kecamatan Gangking (sekarang ini telah dimekarkan menjadi dua kecamatan yaitu Gantarang dan Kindang), Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan.
Ia melanjutkan bahwa sejak medsos menjadi semakin berkembang, ia berusaha mencari tahu lewat Facebook, dan media lain, tapi tidak ada hasil sejauh ini. Hingga muncul niat menghubungi WartaBulukumba, dalam fanspage di Facebook.
Baca Juga: All New Honda PCX 160 Produksi Anak Bangsa Jadi Kebanggaan Pecinta Skutik Tanah Air
"Saya mohon agar saya bisa bertemu atau dipertemukan dengan anak saya, Yulianti. Bisa langsung menghubungi akun Facebook saya Herniati Heransya di link ini: https://www.facebook.com/herniatiheransya.herniati/. Bisa juga menghubungi WartaBulukumba.
Kalau Julianti sendiri yang membaca artikel ini, saya hanya mau mengatakan bahwa ibu merindukan kamu Nak," kata Herniati.
Kerinduan ibu dengan permintaan demikian, sungguh menjadi satu usaha yang mendalam, dan apabila Anda sekalian, siapa saja yang barangkali mengenal Julianti, mengetahui di mana ia berada saat ini, boleh menghubungi WartaBulukumba atau berkomunikasi via Facebook Herniati tersebut.
Baca Juga: Dari Ngiler Melihat Anak-anak, Paman Cabuli Keponakan Sendiri
Memang, rindu dan kasih sayang seorang ibu tak terbayarkan dengan cara apa pun itu. Maka, selagi masih hidup, sayang dan cinta pada ibu atau ayah adalah hal paling mudah yang harus diperjuangkan.*** (Alfian Nawawi/Wartabulukumba)
Rewrite: Eto Kwuta
