FLORES TERKINI – Untuk mengoptimalkan potensi yang dimiliki oleh Kabupaten Ende, diperlukan revitalisasi pendidikan yang berarti dan tepat sasar.
Maka dari itu, Forum Komunikasi Kepala Sekolah SMA Swasta (FKKS) dan Yayasan pengelola SMA Swasta se-Kabupaten Ende menemukan konsensus bersama lewat rapat.
Dalam rapat di SMAK Frateran Ndao, 28 Januari 2022 lahir keinginan untuk melakukan revitalisasi pendidikan sambil membidik pendidikan vokasi untuk diterapkan di SMA.
Baca Juga: Rindu Terobati, Warga Lamawohong Sambut “Air Minum Masuk Kampung” dengan Ritus Adat
Ini menjadi salah satu cara menghapus stigma dunia usaha bahwa pendidikan vokasi hanya ada di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).
Ketua FKKS SMA Swasta Kabupaten Ende, P. Stefanus Sabon Aran, SVD mengatakan, mulai Tahun Ajaran Baru 2022/2023, semua SMA Swasta perlu mengembangkan vokasi akademik (Vokada) sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan daya dukung yang ada di masing-masing sekolah.
Diketahui, rencana pengembangan Vokada ini, menurut Pater Stef sudah dipersiapkan sejak tahun lalu dan sudah didiskusikan dengan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Propinsi NTT.
“Bapak Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan sangat mendukung program pengembangan ini,” kata Pater Stef.