Kapal Ikan D4 Milik Warga Larantuka Hilang Secara “Misterius”, Begini Kronologinya

- 13 Januari 2023, 12:13 WIB
Kapal Ikan Fiber D4 milik Piter Da Silva yang hilang secara misterius.
Kapal Ikan Fiber D4 milik Piter Da Silva yang hilang secara misterius. /Dok. Pribadi Piter Da Silva

FLORES TERKINI – Kapal ikan berjenis Fiber D4 milik seorang warga Kelurahan Larantuka hilang secara “misterius” dari tempat berlabuhnya di pesisir Pantai Besar, Kabupaten Flores Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).

Menurut Piter Da Silva, pemilik kapal ikan tersebut, peristiwa itu diketahuinya pada Sabtu, 10 Desember 2022, ketika dirinya sedang berada di Kupang.

Piter menuturkan, setelah melakukan upaya pencarian kurang lebih sebulan, kapal yang dibuat dengan memakan ongkos senilai Rp165 juta tersebut tak kunjung ditemukan hingga hari ini.

Baca Juga: Simak Ramalan Zodiak Sabtu 14 Januari 2023: Sagitarius Mencoba Hal Baru, Perhatikan Keuangan Anda Capricorn!

Bahkan, meski telah melaporkan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian, penyebab raibnya kapal dengan panjang 11 meter, lebar 190, dan GT 3 meter itu kini masih menjadi teka-teki.

Kronologi Hilangnya Kapal Ikan D4

Piter Da Silva yang dihubungi awak media ini pada Jumat, 13 Januari 2023 pagi sekitar pukul 08.30 WITA, membeberkan awal mula hilangnya kapal ikan miliknya tersebut.

Baca Juga: Jadwal Acara SCTV Hari Ini Jumat 13 Januari 2023: Saksikan ART Elit Cari Pacar Syulit dan Princess Mermaid

Kata Piter, sebelum hilangnya kapal, dirinya yang saat itu sedang berada di Kupang mendapat laporan dari Larantuka pada 7 Desember 2022, bahwa ada kisruh di antara Anak Buah Kapal (ABK).

Piter mengisahkan, kisruh itu terjadi antara keponakannya yang bernama Kevin, yang diberikan wewenang untuk mengurus kapal itu bersama Zakaria Da Silva.

“Mereka (ABK, red) baku pukul di darat, bukan di atas kapal, karena ada beberapa ABK yang curi ikan keponakan saya, sehingga dia (Kevin) tidak terima. Baku pukulnya di Larantuka, sedangkan kapalnya ada di Pante Besar,” tutur Piter.

Baca Juga: Intip Ramalan Zodiak Sabtu 14 Januari 2023: Ikatan Cinta Libra dan Scorpio Bermasalah, Yuk Cari Solusi Bersama

Karena sedang tidak berada di Larantuka, Piter lantas meminta keluarganya untuk memediasi persoalan tersebut dan dapat menyelesaikannya secara damai.

“Saya minta omong damai saja, karena saya tidak ada di tempat. Akhirnya pihak kelurahan sudah urus dan kedua pihak mau damai,” ujarnya.

Pasca bentrok tersebut, tiga hari kemudian Piter mendapat laporan bahwa kapal ikan miliknya itu hilang.

“Tanggal 10 Desember 2022 dini hari, saya dapat laporan dari Saudara Oscar Sakera (ABK) melalui HP milik istri Saudara Joni Carvalho (ABK) sekitar jam 05.08 WITA, menyampaikan bahwa kapal hilang. Oscar bilang kapal hilang sekitar jam 04.00 WITA,” kata Piter.

Baca Juga: Jadwal Acara Trans7 Hari Ini Jumat 13 Januari 2023: Nonton FYP, Jejak Petualang, Lapor Pak

Kepada Piter, Oscar juga melaporkan bahwa di hari sebelumnya yakni pada tanggal 9 Desember 2022 sekira pukul 21.00 WITA, dirinya sempat mengecek keberadaan kapal. Saat itu, kapal ikan tersebut masih berada di tempat berlabuhnya.

“Setelah itu dia pulang. Jam 04.00 dia kontrol lagi, tapi kapalnya sudah tidak ada,” tutur Piter.

Upaya Pencarian, ABK Terkesan “Lepas Tanggung Jawab”

Pasca dilaporkan hilang, Piter terus berupaya untuk mencari kapal miliknya itu dengan membangun komunikasi dengan para ABK-nya.

Baca Juga: Ini Dia Ramalan Zodiak Sabtu 14 Januari 2023: Leo Penuh Ambisi, Virgo Justru Semakin Produktif

Sayangnya, upaya Piter tak juga membuahkan hasil dan para penanggung jawab kapal terkesan seolah-olah “lepas tanggung jawab”.

“Saudara Oscar ini saya telepon ulang-ulang, katanya dia ada di sini, di sana, tidak jelas, saya juga tidak mengerti,” ujar Piter dengan nada kesal.

Keesokan harinya, tepatnya tanggal 11 Desember 2022 antara pukul 08.00 WITA hingga pukul 10.00 WITA, Piter menelepon Joni yang disebutnya sebagai penangung jawab kapal.

“Ternyata yang angkat bukan dia, memang pake HP istrinya Joni, saya telepon maksudnya mau bicara dengan suaminya, tapi yang angkat bukan Saudara Joni atau istrinya, tapi orang lain, orang lain ini Saudara Dede Fernandez (bukan ABK). Saya tidak tahu hubungannya dengan Joni,” ungkap Piter.

Baca Juga: Jadwal Acara TransTV Hari Ini Jumat 13 Januari 2022: Nonton Film Divergent dan Big Mommas House 2

Dia jawab saya begini, “Kami sudah tahu itu kapal, itu keluarga sendiri yang ambil, tidak usah lapor polisi, buat malu-malu saja,” kata Piter menirukan ucapan Dede Fernandez.

Pasca hilangnya kapal miliknya itu, semua ABK hilang kontak atau susah untuk dihubungi.

“Dalam perjalanan waktu, mereka sudah tidak telepon saya lagi. Saya kejar Joni, Oscar, tapi tidak pernah ada komunikasi sama sekali, hilang begitu saja,” kata Piter sembari menyesalkan sikap para ABK.

Baca Juga: Intip Ramalan Zodiak Sabtu 14 Januari 2023: Gemini Bakal Produktif, Ikatan Cinta Cancer Bermasalah

Perjuangan Mendapatkan Dokumen Kapal

Piter menuturkan, kapal yang didatangkan dengan hasil keringatnya sendiri itu dimaksudkan untuk mengembangkan usahanya di bidang penangkapan ikan.

Karena itu, upaya pencarian kapal terus dilakukannya, termasuk mengambil dokumen kapal yang saat itu berada di tangan Joni Carvalho.

Namun seperti ‘sudah jatuh tertimpa tangga’, Piter malah menemukan kesulitan saat hendak mengambil dokumen kapal miliknya.

Baca Juga: Jadwal Acara tvOne Hari Ini Jumat 13 Januari 2023: Saksikan Kabar Arena dan Perempuan Bicara

“Saya suruh keluarga datang ambil dokumen kapalnya di Joni. Mereka tidak mau kasih, (mereka bilang) kalau mau ambil dokumen itu ambil baik-baik, saya juga tidak mengerti maksudnya apa,” bebernya.

Sekembalinya dari Kupang pada tanggal 12 Desember 2022, Piter langsung menuju Pantai Besar untuk mengambil dokumen kapal miliknya tersebut.

“Sampe di Pante Besar, kelihatan (mereka) berat sekali mau kasih saya. Saya bilang, saya ini datang mau ambil dokumen kapal sehingga saya mau buat laporan. Jawaban istri Joni, Saudari Linda, bilang kalau Om Piter mau butuh dokumen ambil saja di Buser. Kita sudah lapor di Buser. Saya bilang di Buser itu laporan kamu, tapi kalau saya beda. Pemilik kapal yang buat laporan!” tegas Piter.

“Saya paksa akhirnya mereka kasih, tapi mereka minta fotocopy dokumennya. Saya bilang ok, saya bawa dulu dokumen, nanti saya fotocopy dan saya kasih kamu,” imbuhnya.

Baca Juga: Ini Dia Ramalan Zodiak Sabtu 14 Januari 2023: Aries Fokus Karir, Taurus Bersikaplah Terbuka

Lapor ke Polisi

Bagi Piter, harapan satu-satunya untuk mengetahui titik terang terkait hilangnya kapal ikan miliknya adalah dengan membuat laporan polisi.

Namun ketika tiba di kantor polisi, laporan yang hendak diajukan Piter tidak dapat diproses lebih lanjut, dengan alasan  sudah ada laporan kehilangan pertama oleh Joni Carvalo.

Baca Juga: Ikatan Cinta Hari Ini 13 Januari 2023: Aldebaran Mulai Peduli pada Elsa, Ini yang Dilakukannya

“Saya buat laporan polisi tentang kehilangan kapal, tapi polisi bilang laporan sudah ada. Tidak bisa laporan dua kali. Saya juga ikuti saja, tapi sebelumnya saya sudah buat dengan laporan tertulis di atas meterai dan saya kasih ke polisi. Laporan tertulis itu diterima,” ujarnya.

Pada Kamis,  12 Januari 2023, Piter mengaku mendatangi Mapolres Flores Timur guna mengecek perkembangan penyelidikan hilangnya kapal motornya tersebut, namun belum ada titik terangnya dari pihak kepolisian meski upaya pencarian telah dilakukan Tim Buser Flotim.

Beberapa Barang Kapal Ditemukan

Dalam perjalanan waktu, Piter mengaku mendapat laporan dari warga Pante Besar, bahwa ada barang-barang kapal yang terdampar di darat.

Baca Juga: Jadwal Acara RCTI Hari Ini Jumat 13 Januari 2023: Cek Jam Tayang Preman Pensiun S6 dan Ikatan Cinta

“Saya pergi cek, tapi sebelumnya saya minta pembuat kapalnya datang untuk pastikan jangkar dan barang-barang kapal lainnya di mana. Ternyata dia turun selam itu jangkarnya tidak ada. Dia pikir kapal itu sudah dibawa arus bersama jangkarnya, entah itu tenggelam atau apa juga tidak tahu,” ujarnya.

Anehnya, Piter melanjutkan, di bibir pantai ditemukan dua tutupan bak penampung ikan yang semulanya berada di atas kapal ikan miliknya tersebut.

“Barang-barang itu lalu saya sendiri yang pergi ambil dan kumpul, dan sekarang sudah ada di kantor polisi. Mereka (para ABK) punya pikiran, kapal itu saya sudah ambil dan jualnya di Kupang. Isu beredarnya sampe sekarang seperti itu. Tapi saya tidak pernah melakukannya,” tutup Piter.

Baca Juga: Takdir Cinta yang Kupilih Episode 145 Jumat 13 Januari 2023: GAWAT! Jefri Semakin Nekat Mengejar Mimpi

Informasi terakhir yang dihimpun FloresTerkini.com, pihak Polres Flores Timur sendiri telah memanggil beberapa saksi untuk diperiksa terkait kasus tersebut.

Dari sejumlah saksi yang diperiksa, Piter menyebut pihak kepolisian mengatakan belum ada saksi kunci dari kasus tersebut, sehingga penyebab hilangnya kapal itu masih sulit untuk diungkap.***

Editor: Ade Riberu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x