Beberapa kali pelanggaran yang dilakukan oleh pemain Persematim namun tak dihiraukan oleh wasit utama maupun asisten wasit membuat suporter Perseftim jadi kesal.
Teriakan sarkastik yang memantik suasana berubah menjadi panas pun tak terbendung, hingga memaksa koordinator suporter Perseftim pun harus turun tangan untuk menenangkannya.
Baca Juga: Fix! Klasemen Sementara Grup C dan D ETMC 2022, Injury Time Jadi Penentu Kemenangan Persewa
Babak pertama pun berakhir dengan skor 1-0 untuk keunggulan Persematim.
Pada babak kedua, saat pertandingan baru berjalan lima menit, tepatnya pada menit ke-50, Risky pemain Perseftim dengan nomor punggung 28 ini berhasil menyamakan kedudukan melalui sebuah heading sempurna di sisi kanan penjaga gawang Persematim.
Gol penyama kedudukan itu bermula dari umpan lambung hasil konversi bola mati oleh Said Rino yang dimasukkan pelatih kepala Hengky Halan di babak sebelumnya.
Usai menyamakan kedudukan, anak-anak Perseftim tampil lebih menekankan ke jantung pertahanan Persematim.
Namun, berkali-kali serangan dibangun oleh anak-anak Perseftim selalu saja gagal saking tangguhnya pertahanan Persematim.
Hengky Halan pun menarik keluar salah satu pemain tengah dengan menggantikan Baskara untuk bisa menghidupkan lini tengah Perseftim.