Tanjung Cinta Eputobi, Tempat Istirahat Paling Strategis dengan Pesona Pulau Konga hingga Gunung Lewotobi

22 September 2021, 20:22 WIB
Pesona Tanjung Cinta Eputobi di pinggir jalan dari Maumere dan Larantuka. //Ida Koten-Flores Terkini

FLORES TERKINI - Sudah menjadi sebuah kebiasaan bagi pelaku perjalanan Larantuka-Maumere atau Maumere-Larantuka untuk singgah sebentar di Tanjung Cinta Eputobi.

Rata-rata yang beristirahat di sini adalah mereka yang menggunakan mobil pribadi dan sepeda motor untuk sejenak duduk melepas lelah.

Hal ini diungkapkan oleh Om Aceng, salah satu penjual kuliner di Tanjung Cinta. Aceng mengatakan karena tempatnya strategis dan persis di pinggir jalan.

Baca Juga: Pesona Wato Tena di Nelerereng, Kecamatan Ile Boleng, Adonara Timur yang Bikin Mata Lupa Berkedip

“Mereka singgah sekedar berfoto ria,  karena view pantai,  Gunung Lewotobi, Pulau Konga, dan bentangan Pulau Solor begitu indah, apalagi di waktu sunset,” katanya.

Om Aceng, salah satu penjual kuliner di Tanjung Cinta. Aceng mengatakan karena tempatnya strategis dan persis di pinggir jalan. /Ida Koten-Flores Terkini

Pemandangan Tanjung Cinta Eputobi bisa dikatakan tidak kalah indah dengan sunset di Pantai Kuta Bali dengan kualitas pariwisata yang mendominasi.

Ketika diajak ngobrol oleh Flores Terkini, Om Oceng mengatakan bahwa Tanjung Cinta Eputobi punya pesona sendiri dan memang sangat eksotis.

Baca Juga: Potret Danau Labuan Cermin di Kalimantan Timur, Rekomendasi Wisata Akhir Pekan

Apa yang disampaikan Aceng adalah fakta karena kebanyakan orang berpikir Tanjung Cinta Eputobi adalah pantai.

Akan tetapi, Tanjung Cinta Eputobi yang satu ini hanya sebuah tempat beristirahat dan jauh dari pantai Konga ataupun Nobo.

Salah satu view yang menarik ketika Anda bisa melihat Pulau Konga dan Gunung Lewotobi. /Ida Koten-Floresterkini.com

Konon cerita Warga setempat, di Tanjung Cinta tumbuh sebuah Pohon Asam yang sangat rimbun, karena kerimbunannya para nelayan dan juga petani memilih sebagai tempat istirahat saat pulang dari pantai atau kebun.

Baca Juga: Sajian Nasi Bakar Khas Atakore Lembata, Aromanya Bikin Selera Makan Meningkat

Di sini juga menjadi tempat pilihan muda-mudi untuk nongkrong di hari Minggu. Mengapa disebut Tanjung Cinta, karena letaknya di atas ketinggian dan tempat favorit untuk nongkrong bagi Oa dan No dari Eputobi dan sekitarnya.

Untuk menambah semarak keindahan view istirahat di tempat ini, beberapa warga mulai menjajakan kuliner di sana.

Yang khas dan hampir semua ada di setiap lapak adalah Jagung Titi dan Kelapa Muda.

Baca Juga: Himpun Orang Muda Kreatif, Pegiat UMKM di Flores Timur Siap Gelar Grand Opening Ape Dapo

Kalau jenis jualannya sama saja, bagaimana pendapatan bapak dan ibu yang jualan di sini?

“Soal pendapatan itu takdir dan rezeki, kami penjual harusnya menyajikan keramahan dan kebersihan di tempat kami masig-masing untuk menarik minat pembeli,’ tutur Mien.

Motor-motor yang singgah diatur rapi untuk menjaga keindahan pemandangan di Tanjung Cinta Eputobi. /Ida Koten-Flores Terkini

“Selama berjualan di tempat ini, menurut Saya ada sedikit keuntungan untuk kami, bisa membantu kami untuk keperluan lain,” tambah Mien.

Baca Juga: Danau Maninjau di Tanjung Raya, Agam, Sumatera Barat: Danau Kuno di Dalam Kawah Gunung Berapi

Sekedar informasi bahwa, selama beberapa jam, Tanjung Cinta Eputobi memang tidak pernah sepi setiap harinya.

Semua yang melakukan perjalanan Larantuka-Maumere dan sebaliknya selalu merekomendasikan Tanjung Cinta Eputobi sebagai tempat memanjakan diri sembari merengangkan otot-otot saat lelah.

Di sini, ketika Anda singgah sebentar, berlama-lama, atau singgah tidak lama sekalipun, Anda akan kembli membawa pulang view indah Tanjung Cinta yang menghiasi ponsel Anda. Selamat bersinggah ya!***

Editor: Eto Kwuta

Tags

Terkini

Terpopuler