FLORES TERKINI – Serial drama India Gopi yang tayang di ANTV setiap hari ini adalah satu dari beberapa serial India yang paling banyak digemari. Berikut ulasan lengkap spoiler serial India Gopi, khusus episode 140 hari ini, Rabu 4 Agustus 2021.
Sebelumnya, serial India Gopi sebenarnya memiliki judul asli: Saath Nibhaana Sathiyaa. Serial India ini bukanlah serial India terbaru. Di negara asalnya, yakni India, Gopi ditayangkan perdana sejak tahun 2020.
Hingga saat ini, Gopi telah memasuki lebih dari 1.800 episode, yang dibagi dalam beberapa musim penayangannya, yakni Gopi Season 1, Gopi Season 2 (delapan tahun kemudian), Gopi Season 3 (sepuluh tahun kemudian), dan Gopi episode terakhir atau Season 4.
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta Rabu 4 Agustus 2021: Elsa Tak Berkutik, Intel dan Polisi Ada di Mana-mana
Di India, Gopi sukses merebut hati para penggemarnya. Hal yang sama pun agaknya terjadi di Indonesia, khususnya bagi para penggemar serial India. Agaknya, kisah Gopi yang nyaris mirip dongeng Bawang Merah Bawang Putih itu turut sukses merebut hati pemirsa setia ANTV di Indonesia.
Bagi pemirsa setia ANTV khusus serial India Gopi, Flores Terkini bakal menyajikan spoiler Gopi setiap harinya, termasuk spoiler Gopi Rabu 4 Agustus 2021 hari ini. Berikut spoiler Gopi Rabu 4 Agustus 2021 selengkapnya.
Spoiler Gopi ANTV Rabu 4 Agustus 2021
Kokila dan Gopi pun pulang ke rumah. Kokila berteriak-teriak memanggil Rashi. Meeti membocorkan bahwa Rashi sedang berada di kamarnya. Kokila lalu memberitahu Meeti untuk memberikan susu pada Gopi, kemudian dia bergegas menuju kamar Rashi.
Rashi menyimpan foto di tasnya, bersamaan dengan itu Kokila tiba-tiba masuk ke kamarnya. Rashi buru-buru menyembunyikan foto itu. Kokila jadi curiga melihat tingkah Rashi. Kokila bertanya pada Rashi, ketika Rashi keluar untuk membeli es krim, apakah Rashi memakai saree yang sama. Rashi mengiyakan pertanyaan Kokila.
Kokila lalu meminta Rashi untuk segera turun ke lantai satu, karena Gopi sangat membutuhkan bantuannya untuk menyiapkan acar. Rashi tak menampik. Dia segera melakukan apa yang diminta Kokila. Beberapa saat sebelum pergi, terlintas di benak Rashi beberapa ide cemerlang.
Namun, ketika hendak pergi, Kokila meminta Rashi untuk membuka lemari pakaiannya. Rashi melakukannya. Kokila memeriksa saree-nya, namun tidak menemukan saree berwarna ungu. Kokila lalu pergi dari kamar itu.
Rashi merasa senang kalau saree-nya robek saat keluar dari rumah sakit. Jika tidak, Kokila akan membunuhnya. Rashi lalu berpikir kira-kira alasan apa yang harus ia sampaikan agar bisa pergi menemui ibunya. Rashi menemukan ide. Dia ingin memberitahu Hetal bahwa dia harus membeli beberapa barang untuk kelengkapan membuat acar.
Penjaga toko meminta Urmila untuk mencicipi acar terlebih dahulu, tapi Urmila mengatakan bahwa dia harus segera membelinya. Rashi kemudian datang ke toko itu sembari menunjukkan foto Gopi dan dirinya kepada Urmila. Urmila mengatakan, dirinya sangat miskin. Karena itu dia berniat mencuri acar Gopi dan menjualnya. Penjaga toko lalu mengambil acarnya. Sementara Rashi mengatakan pada Urmila untuk menemuinya di malam hari untuk melakukan sebuah rencana, kemudian dia beranjak pergi.
Ahem memanggil Gopi. Gopi mematikan semua lampu dan pergi ke kamarnya. Rashi tiba-tiba muncul di deretan tangga. Rashi memanggil Urmila.
Gopi lalu menemui Ahem. Ahem lalu menunjukkan sebuah album sambil mengatakan bahwa di album itu mereka dapat menyimpan semua kenangan bayi mereka selama satu tahun. Gopi senang mendengar ide Ahem itu. Ahem melanjutkan perkataannya, bahwa ketika salinan USG-nya didapatkan, mereka juga akan menyimpannya di album itu. Gopi tersipu malu.
Rashi keluar rumah hendak mencari Urmila, begitupun Urmila yang sedang mencari-cari Rashi. Keduanya lalu bertemu dan bergegas menuju dapur. Saat hendak pergi, mereka mendengar suara mobil. Urmila berniat memeriksa, kira-kira siapa yang datang. Tapi Rashi menghentikan niatnya dan mengatakan bahwa mobil itu tidak datang ke rumah mereka, dan menarik tangan Urmila untuk segera ke dapur.
Di dapur, Urmila menempatkan semua botol dalam kantong plastik. Urmila lalu meminta Rashi untuk membawakan minyak. Rashi menurutinya dan memasukkan botol acar yang tersisa.
CBI datang ke rumah Savitha. Savitha segera meletakkan semua perhiasannya di kain dan beranjak keluar. Savitha berencana membuang tas perhiasan itu ke rumah Modi. Kokila terbangun dari tidurnya dan mendengar suara aneh. Dia berpikir itu adalah suara kucingnya, tanpa tahu bahwa sebenarnya Savitha sedang sibuk mengurus perhiasan itu. Savitha berniat mengumpulkan tas perhiasannya di keesokan paginya, sebelum semua orang bangun dari tidur.
Kokila turun mengambil air. Rashi melihat Kokila dan segera memberitahukannya kepada Urmila. Keduanya gugup. Urmila segera melempar tas yang berisi botol acar. Urmila dan Rashi segera bersembunyi karena takut ketahuan. Kokila meminum air, lalu kembali ke kamarnya.
Rashi dan Urmila lega. Keduanya segera keluar mencari tas botol acar yang dibuang di sekitar taman. Namun, Urmila malah menemukan tas berisikan perhiasan yang dibuang Savitha. Dia menyangka itu adalah tas botol acarnya. Urmila lalu pergi sambil membawa tas itu.
Di hari berikutnya, Savitha mengambil tas botol acar dan pergi dengan gembira. Urmila menelpon Rashid dan mengatakan akan membuka tasnya saat itu juga. Urmila membuka tas, dia kaget melihat isi tas yang penuh dengan perhiasan. Urmila meminta Rashi untuk segera menemuinya.
Rashi datang ke rumah Urmila. Urmila menunjukkan tas yang berisikan perhiasan itu. Rashi terkejut bukan main. Keduanya merasa senang melihat tumpukan perhiasan itu.
Sementara itu, Savitha sendiri pun membuka tasnya. Dia malah menemukan acar di dalamnya dan panik seketika. Savitha bergegas menuju taman Modi untuk mencari perhiasannya. Kokila tiba-tiba muncul dan bertanya-tanya, apa yang sebenarnya sedang dilakukan Savitha di taman mereka. Savitha sekali lagi memeriksa tas acar. Dirinya diliputi kekhawatiran.
Kokila menemukan beberapa botol acar, lalu mengambilnya dan mencium aromanya. Kokila ragu, bagaimana mungkin acar milik Gopi itu sampai jatuh ke tanah.
Rashi mencoba perhiasan baru dan merasa senang tak terhingga. Tapi, Rashi masih bimbang, dari mana perhiasan itu berasal. Tapi, kebahagian tetap menjadi miliknya. Pasalnya, dia dan Urmila mendapatkan dua keuntungan sekaligus: satu dari acar Gopi dan satunya lagi dari perhiasan yang didapat secara tak terduga.
Kinjal tiba-tiba datang dan bertanya dari mana Urmila dan Rashi mendapatkan perhiasan itu. Urmila berdalih bahwa perhiasan itu adalah perhiasan imitasi. Kinjal tak menaruh curiga sedikit pun. Dia percaya dan pergi meninggalkan Rashi dan Urmila. Sementara Rashi dan Urmila lalu membagi perhiasan itu secara adil. Masing-masing mendapatkan setengah-setengah.
Urmila memisahkan perhiasan yang menjadi bagian Rashi. Rashi lalu kembali ke rumah Modi. Rashi mendengar Savitha sedang berbicara dengan Kokila. Rashi pun tahu bahwa perhiasan itu sebenarnya milik Savitha. Menantu Savitha mengatakan, jika mereka melaporkan hilangnya perhiasan itu ke polisi maka CBI akan mendapatkan informasi itu dan mereka akan menyegelnya.
Kokila meminta Meeti untuk membawakan botol acar dari ruang penyimpanan. Namun Kokila dan Gopi malah menemukan botol acar yang kosong dan menambahkan minyak ke dalam botol. Gopi khawatir, namun Kokila menghibur Gopi dan meyakinkannya bahwa Gopi pasti akan menemukan pelakunya kelak.***