Dana Sekitar Rp123 Miliar Dikucurkan Pemerintah Guna Bangun Rumah Warga Terdampak Bencana di NTT

- 10 Mei 2021, 19:13 WIB
Ilustrasi Banjir Bandang.
Ilustrasi Banjir Bandang. /Instagram.com/act_sulteng

FLORES TERKINI – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Kepala Balai Pelaksana Penyedia Perumahan (P2P) Nusa Tenggara Timur II, Direktorat Jenderal Perumahan Yublina D. Bunga mengatakan akan segera membangun rumah khusus untuk masyarakat terdampak banjir bandang di NTT.

Dalam keterangan pers di Jakarta Senin 10 Mei 2021, Yublina D. Bunga menyebut, pembangunan rumah khusus tersebut akan dilaksanakan di dua wilayah kabupaten, yakni Kabupaten Lembata dan Kabupaten Flores Timur.

“Kami akan segera melaksanakan pembangunan rumah khusus sekitar 1.000 unit untuk merelokasi masyarakat yang rumahnya terdampak banjir bandang di NTT beberapa wakrtu lalu,” ujar Yublina seperti dilansir Antara.

Baca Juga: Rp500 Ribu Sekali Suntik, Vaksinasi Gotong Royong Mulai Digelar 17 Mei 2021

Pembangunan rumah dengan jumlah sekitar 1.000 unit itu akan dibagikan ke Kabupaten Lembata sebanyak 700 rumah dan sisanya 300 rumah untuk Kabupaten Flores Timur di Pulau Adonara.

Untuk pembangunan rumah di Pulau Adonara, Flores Timur, pihaknya telah mengalokasikan dana sebesar Rp37.800.000.000. Artinya, setiap unit rumah akan mendapatkan nilai bantuan sebesar Rp126.000.000.

“Sedangkan untuk Kabupaten Lembata, alokasi dananya sebesar Rp85.400.000.000, di mana setiap unit rumah mendapat nilai bantuan sebesar Rp122.000.000,” terang Yublina.

Baca Juga: Satu Lagi Warga Indonesia Meninggal Dunia Usai Divaksin AstraZeneca

Selain itu, dari pihak Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR melalui Sekretarisnya M. Hidayat mengatakan, implementasi sistem informasi pendataan rumah terdampak bencana untuk membantu masyarakat yang huniannya terdampak sudah dimulai.

Halaman:

Editor: Ade Riberu

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x