Network
FLORES TERKINI – Kabar pembentukan Provinsi Kepulauan Flores terendus cukup ramai setelah beredarnya berita bahwa DPR RI sudah menyetujui RUU pemekaran sejumlah lima provinsi, termasuk di Nusa Tenggara Timur (NTT).
Namun, rencana pembentukan Provinsi Flores yang terpisah dari NTT ini masih menunggu keputusan dalam rapat paripurna.
Keputusan untuk membawa RUU kelima provinsi ke tahap kedua pun telah disepakati setelah melihat misi dari fraksi, DPD RI, dan pemerintah yang diwakili Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian.
Meskipun kabar tersebut sudah beredar sangat luas di masyarakat NTT pada umumnya dan Flores pada khususnya, Gubernur NTT Victor Bungtilu Laiskodat telah menegaskan bahwa Pemerintah Provinsi NTT tidak akan mendukung penuh rencana tersebut.
Dukungan boleh diberikan oleh pemerintah jika ada syarat tunggalnya, yakni harus menyetujui bahwa Ibu Kota Provinsi harus di Lembata.
Pernyataan dari Gubernur VBL ini ia sampaikan pada saat memberikan tanggapan atas usulan dari Panitia Persiapan Pembentukan Provinsi Kepulauan Flores (P4KF) terkait rencana pembentukan provinsi kepulauan Flores.
"Ya, kalau ibu kota di Lembata kita akan perjuangkan," Gubernur VBL usai menghadiri rapat paripurna di gedung DPRD NTT pada Rabu, 25 Mei 2022 yang lalu.
