Network
FLORES TERKINI – Mubasir, itulah kata yang tepat ditujukan kepada salah satu bantuan pemerintah Kabupaten Flores Timur ( Pemkab Flotim) berupa perahu nelayan yang kini tergeletak tak terurus di pantai Kelurahan Ritaebang, Solor Barat.
Perahu nelayan berupa viber dengan ukuran 2GT yang diberikan oleh Pemkab Flotim secara cuma-cuma kepada salah satu kelompok ini tampak tak memiliki mesin.
Kelompok yang mendapat bantuan tersebut adalah Pedan Wutun yang beralamatkan di Kelurahan Ritaebang, Kecamatan Solor Barat.
Baca Juga: Jokowi Tambah Jumlah Penerima Bansos untuk Masyarakat, Salah Satunya BLT Dana Desa
Salah satu anggota kelompok Pedan Wutun, Bernardus Bawa Hayon, ketika dikonfirmasi oleh awak media membenarkan bahwa mesin yang ada pada perahu nelayan tersebut kini sudah raib terjual entah kemana.
Dikatakannya bahwa terkait dijualnya mesin perahu nelayan tersebut tanpa diketahui oleh semua anggota kelompok yang lainnya yang mana beranggotakan 10 orang.
"Informasi yang kami dapatkan bahwa mesin perahu nelayan tersebut sudah terjual pada bulan Oktober 2021 yang lalu," urainya singkat.
Baca Juga: UPDATE Jadwal Acara SCTV Hari Ini, Rabu 31 Agustus 2022: Cek Jam Tayang Buku Harian Seorang Istri
Terpantau oleh awak media, perahu nelayan ini tampak tak terurus dengan baik sehingga dapat mengganggu kebersihan areal pantai di Kelurahan Ritaebang.
