Vivo Didesak Naikkan Harga BBM, Niko Silalahi: Pemerintah Udah Gila, Takut Perilaku Korup Ketahuan

- 6 September 2022, 13:41 WIB
Ilustrasi SPBU Vivo
Ilustrasi SPBU Vivo /Pikiran-Rakyat.com

FLORES TERKINI – Pemerintah telah resmi menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) melalui pengumuman resmi oleh Presiden Jokowi, Sabtu, 4 September 2022 pukul 14.30 WIB.

Dalam pengumuman resmi Presiden Jokowi itu, tak hanya BBM bersubsidi seperti Pertalite dan Solar, tetapi juga Pertamax juga mengalami kenaikan harga.

Akan tetapi salah satu SPBU swasta masih bisa menjual BBM dengan harga di bawah harga BBM yang dijual Pertamina.

Baca Juga: Lagi 3 Hari Perhelatan ETMC 2022: Cek Hadiah Calon Juara, Kapasitas GOR 99 hingga Harga Tiket Masuk

Belakangan SPBU swasta tersebut dikabarkan mendapat teguran dan dipaksa untuk menjual BBM sesuai harga yang ditetapkan pemerintah.

Menanggapi hal tersebut aktivis Nicho Silalahi dari Aliansi Rakyat Menggugat mengatakan seharusnya pemerintah memberikan dukungan pada Vivo.

Melalui akun twitter @Nicho_Silalahi menyebut Vivo menjual BBM Rp8.900 per liter di bawah harga pemerintah yang menjual Rp10.000.

Baca Juga: Update Jadwal Acara MNCTV Hari Ini, Selasa 6 September 2022: Nonton Centang Dua dan Uang Kaget Lagi

"Seharusnya pemerintah mendukung apa yang dilakukan oleh Vivo dengan menjual harga BBM Rp.8.900/liter, ini malah mendesak vivo untuk menaikkan harga," protes Nicho Silalahi pada Selasa, 6 September 2022.

Halaman:

Editor: Max Werang


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x