Sekilas Profil Pater Paul Budi Kleden SVD, Uskup Agung Ende Terpilih

- 25 Mei 2024, 17:56 WIB
Pater Paul Budi Kleden, SVD, Uskup Agung Ende terpilih.
Pater Paul Budi Kleden, SVD, Uskup Agung Ende terpilih. /WAG SARI FIRMAN Sahabat Yesus

FLORESTERKINI.com – Pater Paulus Budi Kleden, SVD, secara resmi diumumkan sebagai Uskup Agung Ende yang baru, menggantikan almarhum Mgr. Vincentius Potokota. Pengumuman ini disampaikan oleh Administrator Keuskupan Agung Ende, RD. Daslan Moang Kabu, sekitar pukul 17.00 WITA melalui kanal YouTube Komsos Keuskupan Agung Ende, Sabtu, 25 Mei 2024.

Pengumuman terpilihnya Pater Paul Budi Kleden bertepatan dengan perayaan Pesta Allah Tritunggal Yang Mahakudus, sebuah momen penting yang dirayakan oleh umat Gereja Katolik di seluruh dunia.

“Bapa Suci telah mengangkat Pater Paulus Budi Kleden, SVD yang saat ini menjabat sebagai Superior Jenderal Serikat Sabda Allah, menjadi Uskup Agung Metropolitan Ende yang baru,” kata Romo Daslan.

Baca Juga: Sinopsis ‘Connection’ Drama Korea Criminal Thriller, Tayang di Penghujung Mei 2024

Perjalanan Karier Pater Paul Budi Kleden

Pater Paul Budi Kleden adalah seorang imam misionaris dalam kongregasi Serikat Sabda Allah (Societas Verbi Divini - SVD). Beliau bergabung dengan serikat ini pada tahun 1985 dan mengikrarkan kaul perdananya pada tahun 1987, kemudian kaul kekalnya pada tahun 1992. Beliau ditahbiskan sebagai imam pada tahun 1993.

Penugasan pertama Pater Budi Kleden sebagai imam SVD adalah di Swiss, di mana beliau bertugas dari tahun 1993 hingga 1996. Setelah itu, Pater Budi melanjutkan studi teologi di Universitas San Gabriel, Austria. Dari tahun 1996 hingga 2000, beliau melanjutkan studi doktoralnya di bidang teologi sistematik di Jerman.

Baca Juga: Dari Arena Pelantikan Panwaslu se-Flores Timur: 3 Kecamatan Berwajah Lama, 3 Kecamatan Terisi Pendatang Baru

Kontribusi di Indonesia

Setelah masa tugas di Swiss, Pater Budi ditempatkan di Ledalero. Beliau terpilih menjadi anggota Dewan Provinsialat SVD di Provinsi SVD Ende dari tahun 2005 hingga 2008. Di Ledalero, beliau mengajar sebagai dosen filsafat dan teologi di Sekolah Tinggi Filsafat Katolik (STFK) Ledalero, Maumere, NTT, yang kini dikenal sebagai IFTK Ledalero.

Selain mengajar, beliau juga dikenal sebagai pengamat sastra dan kritikus sosial, mengisi beberapa mata kuliah khusus di sekolah tinggi tersebut.

Halaman:

Editor: Ade Riberu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah