SAH! Romo Max Regus Jadi Uskup Perdana Keuskupan Labuan Bajo

- 21 Juni 2024, 17:35 WIB
Romo Max Regus (kanan), Uskup Labuan Bajo terpilih.
Romo Max Regus (kanan), Uskup Labuan Bajo terpilih. /WAG Alumni IFTK Ledalero Maumere

FLORES TERKINI – Sebuah tonggak sejarah baru tercatat di Keuskupan Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Jumat, 21 Juni 2024. Romo Max Regus secara resmi diangkat menjadi Uskup perdana keuskupan tersebut. Pengumuman resmi ini disampaikan oleh Uskup Ruteng, Mgr. Siprianus Hormat, dalam sebuah acara yang diadakan di Gereja Paroki Roh Kudus Labuan Bajo.

Profil Romo Max Regus

Romo Max Regus, yang lahir di Flores pada tahun 1973, memiliki latar belakang pendidikan yang sangat mengesankan. Beliau menyelesaikan pendidikan imamat di Sekolah Tinggi Filsafat Katolik (STFK) Ledalero, Maumere.

Baca Juga: Skandal Pinjaman Fiktif KSP Kopdit Pintu Air: Dari Manipulasi Data hingga Pemalsuan Identitas dan Tanda Tangan

Tidak berhenti sampai di situ, Romo Max melanjutkan pendidikannya dengan mengambil program pascasarjana di Universitas Indonesia (UI) dalam bidang sosiologi. Selama masa studinya di UI, beliau juga menjabat sebagai Direktur Parrhesia Institute Jakarta, sebuah institusi yang fokus pada kajian sosial dan politik.

Untuk gelar doktoralnya, Romo Max memilih The International Institute of Social Studies di Universitas Erasmus dan Graduate School of Humanities di Universitas Tilburg, Belanda.

Dengan latar belakang pendidikan yang kuat, Romo Max tidak hanya dikenal sebagai rohaniwan, tetapi juga sebagai seorang akademisi yang aktif menulis.

Beberapa buku dan jurnal yang mengangkat tema sosial, politik, dan agama telah dipublikasikan olehnya, menambah deretan kontribusinya dalam dunia intelektual.

Baca Juga: Kisah Romantis Penuh Intrik Dalam Sinopsis Saleha Jumat 21 Juni 2024: Akankah Cinta Saleha dan Nando Bersemi?

Sekilas tentang Terbentuknya Keuskupan Labuan Bajo

Keuskupan Labuan Bajo adalah keuskupan baru yang dibentuk berdasarkan rekomendasi resmi hasil Sinode III Keuskupan Ruteng pada tahun 2021.

Uskup Ruteng, Mgr. Siprianus Hormat, menyerahkan proposal pembentukan keuskupan baru ini kepada Paus Fransiskus di Vatikan pada tahun yang sama, yang kemudian mendapat respon positif.

Keuskupan Ruteng sendiri dikenal sebagai keuskupan dengan jumlah umat terbanyak di Indonesia, dengan total umat mencapai 966.385 jiwa, 296 imam, dan 85 paroki.

Baca Juga: Sinopsis Terbaru Naik Ranjang Jumat 21 Juni 2024: Hani Marah, Zidan Cemburu, dan Tyas Malah Diikuti Pria Asing

Pembentukan Keuskupan Labuan Bajo bukanlah hal yang mudah dan memerlukan perencanaan matang selama kurang lebih tiga tahun. Tantangan ke depan bagi Uskup Max Regus adalah bagaimana memimpin dan mengembangkan keuskupan baru ini agar dapat memenuhi kebutuhan spiritual umat di wilayah Labuan Bajo dan sekitarnya.

Harapan dan Langkah ke Depan

Pasca diumumkan sebagai Uskup Labuan Bajo, beragam ucapan selamat pun ditujukan kepada RD. Max Regus. Bersamaan dengan itu, berbagai harapan pun dicurahkan via platform media sosial oleh umat Katolik khususnya di wilayah Manggarai, NTT.

Sebagian besar umat berharap, dengan pengalaman dan latar belakang akademis yang dimiliki, Uskup Max Regus dapat membawa perubahan positif di Keuskupan Labuan Bajo di masa mendatang.

Baca Juga: Prevalensi Stunting di Ende Meningkat, 1448 Kasus Terdeteksi di Tahun 2024

Sebagai pemimpin rohani dan intelektual, Uskup Max diharapkan mampu mengembangkan strategi pastoral yang efektif, memperkuat komunitas umat, serta menjalin kerjasama dengan berbagai pihak untuk mendukung pembangunan sosial dan ekonomi di wilayah itu.

Selain itu, fokus pada pendidikan dan pelatihan bagi para imam dan tenaga pastoral juga menjadi salah satu prioritas utama. Dengan demikian, diharapkan keuskupan baru ini tidak hanya menjadi pusat spiritual yang kuat, tetapi juga mampu memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan masyarakat secara keseluruhan.

Pengangkatan Romo Max Regus sebagai Uskup pertama Keuskupan Labuan Bajo menandai awal baru yang penuh harapan bagi umat Katolik di wilayah tersebut.

Dengan kepemimpinan yang berpengalaman dan visi yang jelas, Uskup Max diharapkan dapat membawa Keuskupan Labuan Bajo menuju masa depan yang lebih cerah dan sejahtera.***

Editor: Ade Riberu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah