Network
FLORES TERKINI - Banyak orang beranggapan kalau memasuki masa puasa, seseorang merasa sering mengantuk. Dan tidak sedikit juga yang mengatakan puasa orang merasa lemah dan menyebabkan sering ngantuk.
Namun menurut Suharko Soebardi, seorang dokter spesialis penyakit dalam konsultan endoktrin metabolik diabetes dari FKUI mengatakan, jika masa puasa itu bukan menjadi soal atau penyebab utama.
“Bukan masalah puasanya. Iya puasa karena ada perubahan pola dan itu karena sahur. Kita bangun lebih awal sebelum subuh,” ujar Suharko saat ditanyai pada, 28 April 2021.
Baca Juga: Tumbuhan Gulma yang Jarang Diketahui, Ternyata Enak untuk Dijadikan sebagai Sayuran
Suharko menyarankan agar lebih baik beristirahat supaya dapat mengurangi kantuk. Dan sebagiknya bisa memanage waktu istirahat dengan baik terutama tidak bergadang hingga larut malam.
Sedangkan menurut pakar konsultan tidur dokter Supriya Sundaram di Hospital Burjeel Abu Dhabi mengatakan, waktu istirahat atau tidur siang yang efisien adalah 20 menit hingga 25 menit. Dan itu sudah sangat cukup untuk mengembalikan kenormalan pikiran dan tubuh.
Tidur siang sebaiknya jangan berlebihan karena itu justru membuat orang menjadi lemah dan badan terasa sakit atau capek tidur.
Baca Juga: Inter Milan Resmi Raih Scudetto 2020-2021
“Kalau tubuh tidak fit, itu tandanya seseorang sedang tidak sehat terutama mereka yang anak kuliah pasti tidak bisa fokus, oleh karena itu ubahlan cara istirahat yang benar apalagi dalam masa puasa,” kata Supriya.
