Rumah Baca Sukacita Lancarkan Literasi Ramah Anak, Momen Mengunjungi Kelas Inspirasi Oster

- 23 April 2021, 09:09 WIB
Para Suster mendampingi adik-adik Class Inspiration Oster, Jl. Elatri, Kamis, 22 April 2021.*
Para Suster mendampingi adik-adik Class Inspiration Oster, Jl. Elatri, Kamis, 22 April 2021.* /

FLORES TERKINI – Rumah Baca Sukacita (RBS) kembali melakukan kegiatan literasi yang ramah anak dengan mengunjungi Kelas Inspirasi Oster (KIO) di Jl. Basuki Rahmat, Kamis, 22 April 2021.

Clas Inspiration Oster sendiri lahir karena adanya keresahan terhadap anak di tengah pandemi covid - 19 yang tidak didampingi secara intensif dan berkala.

Oswaldus A. Rhada, S. Pd, selaku pendiri merasa prihatin dengan anak-anak yang hanya mendapat pembelajaran secara online, tanpa ada sentuhan atau bimbingan langsung, maka Clas Inspiration Oster hadir untuk menjawab keresahan itu.

Baca Juga: Serap Aspirasi di Manggarai Timur, Wabub Jaghur Minta Andreas Hugo Pareira Perjuangkan Nasib Guru Honorer

Untuk saat ini Clas Inspiration Oster sudah sampai di sesion 2 dengan sasaran anak Paud dan SD, lebih pada pengenalan dunia anak dan bermain.

Maka, dengan motto RBS yang sangat menyentuh, “Berbagi ilmu berbagi sukacita”, Bunda Ev Sare mengatakan, RBS tetap berharap selalu mempromosikan dan memperkenalkan ruang baca nyaman yang dikelolah untuk kebutuhan anak-anak, sehingga kunjungan menjadi sebuah rutinitas RBS.

Kegiatan ini diinisiasi oleh RBS dan didukung oleh orang tua dari anak-anak RBS, juga para suster SMCJ, Woloweku, Kabupaten Ende, Flores, NTT.

Baca Juga: Kunker ke Sumba Barat Daya, Ratu Wulla Talu Dukung Penuh Pembangunan Irigasi di Wekelo Sawah

RBS memang sudah memiliki program kunjungan dengan harapan dapat lebih banyak membagikan pengalaman membaca dengan penuh sukacita dan tetap memberikan ruang bagi berbagai hal kreatif yang dikemas dalam kegiatan yang variatif dan menyenangkan.

Hadir dalam kegiatan ini anak-anak Kelas Inspirasi Oster, relawan, dan orang tua. Adapun bentuk kegiatan yang dilakukan dalam kelas ini adalah pertama, menjalankan komitmen RBS yaitu sebelum memulai kegiatan apapun itu, selalu ada sesi membaca nyaring yang dibawakan oleh Mey Patty.

Hadir dalam kegitan ini orang tua, relawan, dan anak-anak Kelas Inspirasi Oster.**
Hadir dalam kegitan ini orang tua, relawan, dan anak-anak Kelas Inspirasi Oster.**

Kedua, acara dilanjutkan dengan melatih kemampuan dalam hal seni melipat kertas (origami) yang dikemas dalam dua bentuk yaitu ikan dan kepala serigala.

Baca Juga: Gunung Api Lewotobi Alami Peningkatan Aktivitas Vulkanik, Beberapa Wilayah Ini Diimbau Waspada

Mey Patty mengatakan bahwa kegiatan ini dipandu pula oleh Sr.  Melan, SMCJ dan Sr.  Neta, SMCJ yang menjadi instruktur untuk adik-adik.

Selanjutnya Sr.  Neta, SMCJ dan Sr.  Melan, SMCJ bersama adik-adik menjelajah dunia. Mey mengungkapkan bahwa, adik-adik diajak menuju ke negeri Sakura, Jepang dengan gaya instruksi yang unik dan membantu adik-adik mengenal anggota tubuh dalam bahasa Jepang.

Adapun beberapa ucapan lazim dan sering dipakai seperti “apa kabar, baik-baik, selamat pagi, siang, malam, terima kasih” dalam bahasa Jepang. 

Baca Juga: Siap Jadi Kabupaten Bebas Pasung, Bupati Manggarai Timur Buka Pasung ODGJ di Rana Mese

Bunda Ev Sare menambahkan, acara selanjutnya yaitu permainan bergizi.  Adik-adik ditantang untuk bermain dengan Peta.  Kali ini, Kak Petra yang menjadi instrukturnya.

Pertama, mereka menyiapkan peta Provinsi NTT dan adik-adik diminta menunjukkan letak pulau tertentu, kota tertentu dan fasilitas tertentu seperti bandara.

Tampak orang tua dan para suster serta anak-anak Clas Inspiration Oster, Kamis, 22 April 2021.*
Tampak orang tua dan para suster serta anak-anak Clas Inspiration Oster, Kamis, 22 April 2021.*

Sebelumnya mereka bernyanyi untuk mengenal arah mata angin. Yang menjadi sasaran kegiatan ini adalah adik-adik kelas 3 SD-kelas 1 SMP.  

Baca Juga: Warga Lamba Leda Utara, Manggarai Timur, yang Kedapatan Main Togel Terancam Tak Terima BLT Dana Desa

Selanjutnya, kegiatan ditutup dengan lomba menari buat adik-adik yang belum sekolah hingga adik-adik yang sudah duduk di bangku kelas 2 SD.

Sejauh ini, RBS terus menjalankan program mereka. RBS sebenarnya sudah menjalankan semuanya sejak tahun-tahun sebelumnya, namun akibat pandemi Covid-19, semua program lama baru diaktifkan kembali pada tahun ini.***

Editor: Eto Kwuta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah