FLORES TERKINI - Pelatih Barcelona tampak kecewa dengan hasil El Clasico jilid dua musim ini. Ia tak dapat menahan ketidapuasannya dengan keputusan wasit yang tak memberikan penalti bagi Barcelona atas pelanggaran yang dilakukan Ferland Mendy terhadap Martin Baraithwaite di kotak penalti El Real.
Koeman pun mengungkapkan kekesalannya tersebut dengan mengatakan bahwa laga Bercelona kontra Real Madrid bukanlah pertandingan yang adil. Koeman mengaku tak habis pikir dengan hal tersebut.
"Itu bukan pertandingan yang adil. Jika anda tak memberikan penalti. Saya benar-benar tak paham dengan itu," kata Koeman usai laga sebagaimana dikutip dari akun twitter FC Barcelona pada Minggu 11 April 2021.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Cinta Minggu 11April 2021, Gemini Tak Perlu Mendikte, Dia Bukan Anak Kecil Lagi
Koeman menuturkan bahwa dirinya meminta wasit bersikap adil terkait insiden di kotak penalti El Real tersebut. Sebab menurutnya pelanggaran terhadap Martin Baraithwaite jelas-jelas harus berujung penalti bagi Barcelona.
"Yang saya minta adalah wasit melakukan segalanya dengan benar. Pelanggaran Mendy pada Braithwaite jelas-jelas adalah penalti dan saya pikir empat menit waktu tambahan tidaklah cukup, ketika wasit menghentikan permainan selama dua atau tiga menit karena peralatan wasit di bahunya. Sekali lagi itu jelas-jelas penalty," ujar Koeman.
Meski demikian, Koeman menerima apa yang telah menjadi keputusan wasit tersebut.
"Sekarang kami harus menerimanya dan tutup mulut," ungkap juru taktik El Barca ini.
Menurut Koeman, Barcelona tampil lebih baik pada babak kedua dan menciptakan peluang. Ini tak seperti penampilan El Barca pada babak pertama yang mana menurut Koeman pada babak pertama Barcelona tampil tidak maksimal dari sisi pertahanan.
"Dari sisi bertahan, kami memberikan begitu banyak ruang, tetapi tim lebih baik pada babak kedua dan menciptakan peluang," kata Koeman.
Untuk diketahui, pada laga ini Barcelona kalah 2-1 dari Real Madrid. Adalah Karim Benzema dan Toni Krooslah yang membuat asa Messi dkk untuk meraih 3 poin kandas.
Kini, Barcelona harus bertengger di posisi ketiga klasemen dengan poin 65. Sementara rivalnya Real Madrid berada di urutan pertama dengan 66 poin menggusur Atletico Madrid yang selama ini berada di puncak klasemen.
Meski kini memuncaki klasemen, posisi Real Madrid belum aman. Pasalnya, Atletico Madrid yang berada di urutan kedua menempel ketat dengan perolehan poin yang sama juga dengan El Real yakni 66 poin. Ini belum termasuk laga ke-30 Atletico Madrid sebab Atletico baru bermain sebanyak 29 kali.
Baik Real Madrid maupun Barcelona harus terus meraih hasil positif dalam 8 laga tersisa mereka di La Liga Spanyol musim 2020-2021 ini agar ambisi untuk meraih juara Liga Spanyol musim ini bisa terwujud.***