Network
Kekacauan di lapangan pun terjadi. Sejumlah pemain Real Madrid yang tidak terima dengan keputusan itu lantas berhamburan mengerumuni wasit, memintanya untuk mempertimbangkan kembali keputusannya itu.
Di tengah aksi saling dorong antara para pemain dari kedua belah pihak, striker Real Madrid, Joselu, mendadak mendapat kartu kuning dari wasit. Sementara Bellingham diberi kartu merah.
Baca Juga: IKN Dapat Dana Hibah 2 Juta Dollar dari Amerika Serikat, Ini Peruntukannya
Bellingham Disanksi Absen 2 Laga
Usai kejadian itu, federasi sepak bola Spanyol menjatuhkan skorsing dua pertandingan kepada Jude Bellingham. Hukuman ini diberikan lantaran gelandang asal Inggris itu dinilai telah mengeluarkan kata-kata kotor pasca laga.
Sebagai tanggapan, Real Madrid melalui Carlo Ancelotti pun mengonfirmasi bahwa Los Blancos akan mengajukan banding untuk membatalkan keputusan tersebut. Sayangnya, banding itu kini telah ditolak, sebagaimana laporan stasiun radio Spanyol COPE, dilansir dari Sportskeeda.
“Mereka ingin memberi contoh,” Bellingham menjelaskan mengapa ia dijatuhi larangan bermain dua laga setelah hasil imbang Real Madrid versus Valencia tersebut.
Baca Juga: PLN Klaim Sudah Terimakan Program Listrik Gratis bagi 125 KK di NTT
Ia yakin, La Liga ingin memberi contoh padanya karena dirinya adalah pendatang baru di Spanyol musim ini. Pemain asal Inggris itu menegaskan, ia tidak mengatakan apapun yang menyinggung wasit.
“Sulit untuk membicarakannya, karena ada proses banding. Yang bisa saya katakan hanyalah apa yang terjadi dengan keputusan wasit yang meniup peluit. Dia manusia, tapi saya juga manusia,” kata gelandang berusia 20 tahun itu.
“Saya tidak mengatakan apapun yang menyinggung. Kadang-kadang saya merasa seperti itu karena saya masih baru, mereka ingin memberi contoh kepada saya, dan saya tidak keberatan. Saya harus bertanggung jawab atas tindakan saya,” imbuhnya.
