FLORES TERKINI – Paus Fransiskus akan bertemu dengan komunitas Kristen Lebanon pada 1 Juli untuk hari khusus doa dan refleksi di Vatikan.
Paus mengatakan pertemuan dengan para pemimpin Kristen Libanon dimaksudkan untuk mencari solusi untuk mengenai situasi yang mengkhawatirkan di negara ini dan untuk berdoa bersama untuk karunia perdamaian dan stabilitas.
Menjelang acara Kamis depan, para Uskup AS telah menyatakan dukungan mereka untuk rakyat Lebanon dan seruan Paus.
Baca Juga: Paus Fransiskus Buka Katekese Baru Hari Ini dan Ajak Gereja Berpastoral di Tengah Krisis
Momen Rahmat, Belas Kasihan, Arahan
Uskup David Malloy dari Rockford, Ketua Komite Konferensi Waligereja Katolik AS (USCCB) tentang Keadilan dan Perdamaian Internasional, merilis sebuah pernyataan pada hari Senin tentang hal itu.
Uskup mengatakan Lebanon telah "lama menjadi contoh bagi kawasan dan dunia" dan bahwa orang-orang Lebanon sedang menghadapi "masa sulit".
Baca Juga: WHO Ingatkan Negara-negara Miskin Butuh Bantuan Vaksin Covid-19, Paus Fransiskus Berikan Seruannya
“Mari kita berdoa agar pertemuan para pemimpin Kristen Lebanon dengan Paus Fransiskus pada 1 Juli akan dipenuhi dengan rahmat, belas kasihan, dan arahan ilahi,” katanya.