Presiden China Xi Jinping Dukung Upaya Pemulihan Krisis Listrik Jelang Pleno Bulan November

- 19 Oktober 2021, 13:03 WIB
 Presiden China Xi Jinping mengambil pertaruhan besar untuk mengguncang industri-industri utama menjelang pertemuan politik yang dapat memutuskan apakah dia memerintah negara itu tanpa batas waktu.
Presiden China Xi Jinping mengambil pertaruhan besar untuk mengguncang industri-industri utama menjelang pertemuan politik yang dapat memutuskan apakah dia memerintah negara itu tanpa batas waktu. /dok. Reuters via SCMP/

FLORES TERKINI – Presiden China Xi Jinping mengambil pertaruhan besar untuk mengguncang industri-industri utama menjelang pertemuan politik yang dapat memutuskan apakah dia memerintah negara itu tanpa batas waktu.

Dalam beberapa pekan terakhir, pihak berwenang China telah bergerak untuk melunakkan kebijakan menyeluruh yang dirancang untuk membuat ekonomi tidak terlalu bergantung pada utang, monopoli, dan bahan bakar fosil.

Sementara dekrit Beijing mengecam elit perusahaan China, mereka juga mulai menunjukkan tanda-tanda memukul warga biasa dengan tagihan listrik yang lebih tinggi, kehilangan tabungan dan, jika ekonomi terus bergerak, maka berpotensi lebih sedikit pekerjaan.

Baca Juga: Taliban Izinkan Gadis-gadis Afghanistan akan Segera Masuk Kembali ke Sekolah Menengah

Perdana Menteri Li Keqiang menyatakan kehati-hatian seminggu yang lalu, dengan mengatakan China perlu memikirkan kembali laju transisi energi negara itu karena krisis listrik mengancam pabrik-pabrik dalam kegelapan dan rumah-rumah tanpa panas selama musim dingin.

Pada hari Jumat, bank sentral akhirnya berbicara tentang krisis utang di China Evergrande Group, dengan mengatakan risikonya "dapat dikendalikan" dan pemberi pinjaman harus menjaga kredit ke sektor real estat stabil dan teratur.

Itu terjadi tak lama setelah Bloomberg melaporkan bahwa regulator keuangan mengatakan kepada beberapa bank besar untuk mempercepat persetujuan hipotek pada kuartal terakhir.

Baca Juga: Bill Clinton Keluar dari Rumah Sakit setelah Menjalani Pengobatan Infeksi Urologi

“China sekarang sedang menghadapi pertemuan peningkatan hambatan ekonomi struktural,” kata George Magnus, rekan peneliti di China Centre Universitas Oxford dilansir Aljazeera.

Halaman:

Editor: Eto Kwuta

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x