Bawa Yogurt Tradisional Minangkabau: Dua Mahasiswa Indonesia Raih Juara Pertama di Amerika Serikat

- 16 Juli 2022, 22:16 WIB
Marcellus Arnold dan Yolanda Victoria Rajagukguk Juara Pertama Kompetisi Pangan Global.
Marcellus Arnold dan Yolanda Victoria Rajagukguk Juara Pertama Kompetisi Pangan Global. /Flores Terkini/KJRI Chicago

FLORES TERKINI - Indonesia kembali catatkan namanya di kancah dunia. Dua mahasiswa Indonesia keluar sebagai pemenang Kompetisi Pangan Global di Amerika Serikat pada 10-13 Juli 2022.

Marcellus Arnold dan Yolanda Victoria Rajagukguk akhirnya terpilih sebagai pemenang dalam kompetisi "Developing Solutions for Developing Countries" (DSDC) di Chicago, Amerika Serikat.

Dikutip dari Antara, kedua mahasiswa yang mewakili Indonesia ini merupakan mahasiswa program doktoral dari sebuah universitas di Polandia, Poznan University of Life Sciences.

Baca Juga: Naiknya Tiket Masuk Taman Nasional Komodo Dinilai Rugikan Pebisnis Lokal, Gahawisri: Kami Menolak dengan Tegas

Berdasarkan informasi yang disampaikan Arnold, kompetisi ini merupakan event tahunan yang diselenggarakan untuk menggali ide kreatif dari mahasiswa.

Menurutnya, tujuan penting dari kompetisi DSDC ini adalah menciptakan terobosan baru dalam menghadapi permasalahan pangan.

“Kompetisi ini diadakan setiap tahun untuk menggali ide-ide kreatif dari para mahasiswa untuk menghadapi permasalahan pangan yang umumnya dihadapi negara-negara berkembang,” ujar Arnold melalui keterangan tertulis KJRI Chicago, Sabtu 16 Juli 2022, dikutip dari Antara.

Baca Juga: Tarif Layanan Penumpang di Bandara El Tari Kupang Naik, Warga: Ini Memberatkan Kita

Arnold lantas menjelaskan bahwa pada tahun ini topik yang diangkat oleh Institute of Food Technologists Student Association (IFTSA) selaku penyelenggara adalah membuat yogurt.

Yogurt yang dilombakan ini bukanlah yogurt biasa. Kompetisi ini diharapkan bisa menghasilkan yogurt yang bisa tahan di suhu ruangan tanpa menghilangkan bakteri baiknya.

Satu hal yang membanggakan adalah kedua mahasiswa ini membawa produk lokal Indonesia.

Baca Juga: KKB Tembak Mati 9 Warga, 3 di Antaranya Warga NTT, Berikut Identitas Korban

Yups, Arnold dan Yolanda membawa produk dadih yang merupakan yogurt tradisional asal Sumatera Barat ke dalam kompetisi ini.

“Dalam kompetisi ini, kami membawa produk dadih, yoghurt tradisional dari Sumatera Barat,” terang Yolanda.

Menurutnya, saat ini dadih di Sumatera Barat masih diproduksi secara tradisional dengan masa kadaluarsa yang singkat.

Baca Juga: Meski Laga Sempat Ricuh, Radar FC Sukses Pastikan 1 Tiket ke Babak 8 Besar Liga 1 ASKAB PSSI Flotim 2022

Selain itu, jumlah produksi yogurt tradisional Indonesia ini semakin menurun dari waktu ke waktu.

Kedua mahasiswa ini lantas bereksplorasi dan melahirkan produk dadih terbaru bernama DadYo.

Produk hasil karya keduanya ini diklaim bisa tahan lama, higienis, dan mengandung lebih banyak probiotik.

Baca Juga: Oknum PNS di Lingkup Pemprov NTT Dihajar Massa hingga Dilarikan ke RS, Ini Pemicunya

Produk dadih diikutsertakan dalam kompetisi DSDC kali ini sejatinya merupakan keinginan Arnold untuk melestarikan kuliner asli Minangkabau ini.

Akhirnya, ide Arnold dan Yolanda dari tim MahasiswaPL dinilai sebagai inovasi terbaik dalam kompetisi ini.

Para juri yang terdiri dari kalangan praktisi dan akademisi di bidang pangan ini akhirnya menobatkan Arnold dan Yolanda sebagai juara kompetisi DSDC 2022.***

Editor: Ancis Ama

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x