Peringatan Tsunami Jepang “Berdering” Pasca Erupsi Semeru, BNPB: Jaraknya Jauh dari Laut

- 6 Desember 2022, 08:03 WIB
Gunung Semeru.
Gunung Semeru. /Dok. BNPB

“Tidak ada peringatan/prakiraan tsunami yang dikeluarkan dalam 30 hari terakhir,” begitu bunyi keterangan di bagian prefektur Okinawa, dikutip dari laman resmi JMA.

JMA menyebut, bilapun terdapat tanda-tanda naiknya gelombang, JMA turut menjelaskan proses terdeteksinya pemicu gelombang tsunami.

Baca Juga: Jadwal Acara TransTV Hari Ini Selasa 6 Desember 2022: Nonton Film Overdrive dan Joy Ride

"Perkiraan waktu akan tiba di Jepang sedini mungkin. Ketika diasumsikan bahwa gelombang tekanan dihasilkan oleh letusan gunung berapi skala besar, yang merambat dengan kecepatan 310 m/detik hingga akhirnya menghasilkan tsunami," ucap keterangan dalam laman JMA.

"Hingga saat ini, tidak ada perubahan tingkat pasang signifikan dari hasil pengamatan di titik pengamatan di Jepang dan luar negeri," kata JMA lagi.

Menanggapi ramainya berita Jepang terkait siaga tsunami sebagai buntut dari erupsi Gunung Semeru, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Indonesia pun buka suara.

Baca Juga: Jadwal Acara Trans7 Hari Ini Selasa 6 Desember 2022: Saksikan Jejak Petualang, On The Spot, Lapor Pak

BNPB dengan tegas menyatakan bahwa letusan Gunung Semeru tidak mungkin menimbulkan gelombang tsunami, apalagi sampai ke Jepang.

BNPB memastikan takkan ada gelombang pasang yang dihasilkan imbas letusan gunung api di Jawa Timur tersebut.

“Ada beberapa alasan kenapa berita tersebut tidak bisa dipertanggungjawabkan, antara lain Gunung Semeru merupakan gunung api darat dengan jarak cukup jauh dari laut," kata BNPB dalam keterangan resminya pada Senin, 5 Desember 2022.

Halaman:

Editor: Ade Riberu

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x