Kronologis Seorang Pria di Kupang Gantung Diri Jelang Urusan Adat Sang Anak

- 9 Juli 2022, 19:48 WIB
Ilustrasi gantung diri
Ilustrasi gantung diri /Pixabay/

FLORES TERKINI – Dugaan peristiwa bunuh diri terjadi di Desa Sahraen, Kecamatan Amarasi Selatan, Kabupaten Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).

Seorang pria bernama Kornelis Taopan nekat mengakhiri hidupnya sendiri dengan cara tragis yakni gantung diri dengan menggunakan seutas tali nilon.

Sebagaimana dilansir vitctorynews.id, Kasat Reskrim Polres Kupang, Iptu Lufthi Darmawan Aditya, menjelaskan bahwa kejadian gantung diri itu terjadi pada Jumat, 8 Juli 2002, sekitar pukul 08.00 WITA.

Baca Juga: Penjabat Bupati Flotim: Pejabat yang Kinerjanya Tak Tercapai, Silakan Undur Diri

Saat itu, kata Iptu Lufthi, korban bersama istrinya yakni Afia Yemi Taopan Amtiran bersama ketiga anaknya yakni Jesua Taopan, Fernandes Taopan, dan Jemris Taopan, sedang bersama-sama di rumah.

Sekitar pukul 11.00 WITA, anak kedua korban yakni Fernandes Taopan berpamitan kepada korban dan ibunya untuk pergi kerja membantu kakanya.

“Kemudian pada pukul 12.00 WITA, anak pertama Jesua Taopan berpamitan juga kepada kakeknya di Kampung Knenes,” jelas Iptu Lufthi.

Baca Juga: Jadwal Acara TV di ANTV Hari Ini, Sabtu 9 Juli 2022: Saksikan Sinema Spesial Assalamualaikum Calon Imam

Sekitar pukul 13.00 WITA, istri korban bersama anak bungsu mereka yakni jemris Taopan memberitahu kepada korban untuk pergi ke kebun untuk memetik buah pepaya sebagai persiapan urusan adat anak korban yakni Fernandes Taopan.

Halaman:

Editor: Ade Riberu

Sumber: victorynews.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x