Network
FLORES TERKINI – Cuaca di wilayah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) beberapa hari belakangan ini terpantau cukup ekstrem. Khusus aktivitas di seputar wilayah perairan, terkini Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengimbau agar warga mewaspadai gelombang laut tinggi dalam beberapa hari ke depan.
Menurut BMKG, gelombang tinggi hingga 3,5 meter berpeluang terjadi di beberapa titik wilayah perairan di NTT. Kondisi ini diprediksi berlangsung selama tiga hari ke depan, terhitung mulai tanggal 16 hingga 18 Juli 2023.
Karena itu, BMKG meminta warga di NTT, khususnya para pengguna jasa pelayaran maupun para nelayan, agar mewaspadai gelombang laut berskala sedang hingga tinggi yang diprediksi melanda sejumlah wilayah perairan dalam beberapa hari ke depan tersebut.
Baca Juga: Maluku Diguncang Gempa 6,0 Magnitudo, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami
Titik-titik Rawan Gelombang Tinggi di NTT
Hal itu disampaikan Pelaksana Tugas Kepala Stasiun Meteorologi Maritim Tenau Kupang BMKG, Agung Sudiono Abad, dalam keterangannya pada Sabtu, 15 Juli 2023.
Agung lalu merincikan titik-titik rawan gelombang tinggi di sejumlah wilayah perairan NTT. Menurutnya, gelombang sedang dengan ketinggian antara 1,25-2,5 meter berpeluang melanda Selatan Sumba bagian timur, Laut Sawu bagian utara, Laut Sawu bagian selatan, Selat Alor-Pantar perairan utara Kupang-Rote, perairan selatan Kupang Rote, dan Samudera Hindia selatan Kupang-Rote.
“Gelombang sedang itu perlu diwaspadai karena berisiko tinggi terhadap pelayaran perahu motor nelayan,” ujarnya.
Baca Juga: BMKG: Gelombang Tinggi Berpotensi Terjadi di Wilayah NTT Beberapa Hari ke Depan, Cek Lokasinya!
Selain itu, wilayah laut yang berpeluang dilanda gelombang tinggi (2,5-3,5 meter) yaitu Selat Sumba bagian barat, Samudera Hindia selatan Sumba-Sabu, perairan selatan Kupang-Rote, dan Samudera Hindia selatan Kupang-Rote.
