Komunitas Pemuda-Pemudi Nuhalolon Berdonasi bagi Korban Eruspi Gunung Lewotobi, Ada Pengobatan Gratis

- 15 Januari 2024, 06:09 WIB
Komunitas Pemuda-Pemudi Nuhalolon, Solor Barat.
Komunitas Pemuda-Pemudi Nuhalolon, Solor Barat. /Ade Riberu/FLORESTERKINI.com

FLORESTERKINI.com - Kualitas cinta yang dimiliki para anak muda yang tergabung dalam Komunitas Pemuda-Pemudi Desa Nuhalolon Kecamatan Solor Barat, Kabupaten Flores Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), hadir membagikan cintanya kepada para korban erupsi gunung Lewotobi Laki-laki dengan memberikan donasi berupa sembako dan pengobatan gratis, Minggu, 14 Januari 2024.

Kehadiran Komunitas Pemuda-Pemudi Desa Nuhalolon di Posko Utama Desa Pululera, Kecamatan Wulanggitang, tersebut dikomandoi oleh Albertus Taji Keray, di bawah naungan Kepala Desa Nuhalolon Markus Mulay Keray.

Vanny Kein yang juga tergabung dalam komunitas tersebut ketika dihubungi FLORESTERKINI.com melalui sambungan WhatsApp, Minggu, 14 Januari 2024, mengatakan bahwa donasi yang diberikan itu bersumber dari swadaya murni masyarakat dan open donasi yang disebarkan melalui flayer di media sosial, juga hasil dari live music yang digelar selama tiga hari.

Baca Juga: Sambut Senin Bahagia dengan Daftar Kode Redeem Mobile Legends 15 Januari 2024, Skin Hero Gratis Menanti!

"Kegiatan pengalangan dana untuk korban erupsi gunung Lewotobi Laki-laki dilakukan selama tiga hari oleh Komunitas Pemuda-Pemudi Desa Nuhalolon," ujarnya.

"Kegiatan penggalangan dana ini bersumber dari live music di Pasar Enatukan, donasi dana lewat rekening, dan donasi dari masyarakat Desa Nuhalolon," imbuhnya.

Komunitas Pemuda-Pemudi Nuhalolon saat memberikan donasi di Desa Pululera, Minggu (14/01/2024).
Komunitas Pemuda-Pemudi Nuhalolon saat memberikan donasi di Desa Pululera, Minggu (14/01/2024). Ade Riberu/FLORESTERKINI.com

Vanny Kein membeberkan, setelah dana yang dikumpulkan sudah cukup untuk disalurkan, Komunitas Pemuda-Pemudi Desa Nuhalolon melakukan pengadaan sembako dan kebutuhan lain untuk disalurkan kepada korban erupsi di Posko Desa Pululera.

Baca Juga: Behind The Scene! Mengenal Sosok Ali Topan yang Diperankan Jefri Nichol, Ternyata Beda dengan yang Dulu

Selain pemberian sembako, komunitas juga mengadakan pengobatan gratis yang langsung dilakukan oleh dr. Leksy Keraf yang merupakan dokter anak tanah dari Desa Nuhalolon.

"Total pasien yang mengikuti kegiatan pengobatan ini berjumlah sekitar lebih dari 50 pasien," jelasnya.

Komunitas Pemuda-Pemudi Desa Nuhalolon dengan penuh nada cinta pun ikut mendoakan agar eruspi Gunung Lewotobi Laki-laki cepat berlalu, sehingga masyarakat terdampak dapat kembali hidup damai seperti sebelumnya.

Beberapa anggota Komunitas Pemuda-Pemudi Nuhalolon.
Beberapa anggota Komunitas Pemuda-Pemudi Nuhalolon. Ade Riberu/FLORESTERKINI.com

"Kami sangat mengharapkan semoga donasi yang diberikan dapat berguna bagi korban erupsi, dan semoga bencana yang terjadi cepatlah berlalu," tutup Vanny Kein.

Baca Juga: Rahasia Awet Muda, Ikuti Resep Hidup Sehat-Bugar Ala Ganindra Bimo, Bisa Dicoba!

Adapun donasi yang diberikan dalam bentuk sembako mencakup ikan kering kecil 82 bungkus, 80 ikat ikan kering belah, ikan sembe 15 ikat, ikan segar 71 tali atau 223 ekor, beras putih 150 kg, beras merah 7 kg, kacang hijau 4 kg, kacang tanah 1 kg, jagung giling 30 kg, kopi 25 bungkus, 45 bungkus gula pasir, teh 49 dos, dan 3 karung sayur-sayuran.

Kemudian bahan-bahan kebutuhan lainnya yang turut didonasikan komunitas tersebut adalah 72 buah sabun mandi, 24 buah Pepsodent, 12 bungkus Rinso, 74 pcs Mamypoko L, 10 dos masker dewasa, 1 dos masker anak-anak, dan obat-obatan untuk pengobatan gratis.***

Editor: Ade Riberu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x