Martinus Bala, salah satu korban yang mengalami cedera pada bagian tangan menuturkan bahwa KKB tiba-tiba datang menyerang saat mereka berada di tenda dengan membawa senjata tajam berupa parang dan panah. Bahkan Martinus mengakui ada yang membawa pistol.
"Sesaat setelah anggota KKB menembakkan pistolnya kami langsung melarikan diri, bahkan saya tidak mengetahui bila jari sudah terputus dan berdarah," ungkap Martinus Bala.***