FLORES TERKINI - Laga hidup mati antara Perse Ende vs Perseftim Flores Timur di Stadion Gelora 99 Lembata hari ini Jumat 23 September 2022 berakhir ricuh.
Laga yang memperebutkan tiket semifinal El Tari Memorial Cup 2022 terpaksa dihentikan lantaran terjadi kericuhan dari suporter Perseftim.
Adapun kerusuhan ini terjadi pada menit-menit akhir waktu normal. Terlihat dalam tayangan di Kanal YouTube Milenial Spirit, kerusuhan terjadi saat laga babak kedua berjalan 80 menit.
Baca Juga: Bjorka Perlahan Redup, Hacker Meki Malah Muncul dan Mengklaim Berhasil Bobol Jutaan Data Polda Metro
Hingga kini belum diketahui penyebab awal terjadinya kerusuhan. Namun dari tayangan video live streaming, terlihat suporter Perseftim yang berada di tribun melemparkan botol air mineral ke arah bench pemain, official dan juga wasit.
Akibat dari insiden ini, para pemain, oficial kedua tim, petugas medis, dan panitia pertandingan terpaksa berlari ke tengah lapangan menghindari lemparan.
Karena situasi tidak terkontrol, laga antara Perse Ende dan Perseftim Flores Timur akhirnya dihentikan dengan kedudukan 1-0 untuk kemenangan Perse Ende.
Penggemar sepak bola kemudian bertanya-tanya seperti apa keputusan akhir panitia setelah laga kedua tim dihentikan.
Konferensi pers yang sebelumnya akan ditayangkan secara live di Kanal YouTube Milenial Spirit batal digelar.
Kemungkinan pihak panitia dan kedua tim menggelar konferensi pers terkait kelanjutan atau keputusan laga laga yang dihentikan ini secara tertutup.
Namun dari laman Facebook Perse Ende News, diperoleh informasi yang menyatakan Perse Ende keluar sebagai pemenang dan berhak lolos ke babak semifinal ETMC 2022.
"Keputusan Panitia ETMC 2022 memenangkan Perse Ende," tulis halaman Facebook Perse Ende News, Jumat 23 September 2022, pukul 18.09 WIB.
Dengan informasi ini, Perse Ende akhirnya keluar sebagai pemenang dalam laga kontra Perseftim Flores Timur dengan kemenangan tipis 1-0.
Di babak selanjutnya, Perse Ende akan bertemu Persim Manggarai yang di pertandingan kedua hari ini berhasil mengalahkan Persarai Sabu Raijua.***