Kali ini menjadi semakin tajam, lantaran Zidane mengubah pola serangan. Pada menit ke-48 peluang Real Madrid masih belum berhasil dan tampaknya babak kedua adalah milik Real Madrid.
Tiba di menit ke-49 Toni Kross mengeksekusi tendangan bebas, tapi tak dimanfaatkan dengan crossing-an yang biasa meramaikan kotak pinalti. Hasilnya tidak terjadi rebutan bola yang normal dan mematikan.
Peluang corner bagi Madrid datang di menit ke-53, namun hasilnya masih tetap sama, belum ada harapan gol yang bisa menunjukkan betapa militan-nya Real Madrid.
Kembali lagi peluang untuk ATM ada di kaki Luis Suarez, namun masih belum dimanfaatkan dengan baik. Serangan kembali bergulir. Anak-anak asuh Zidane terus berusaha dengan sekuat tenaga.
Baca Juga: Brownies Chocolate Enak, Bikin Lumer di Mulut: Cocok buat Usaha Kuliner
Waktu terus bergulir, betapa indahnya Real Madrid memainkan gairah sentuhan bola dari kaki ke kaki. Anak-anak Zidane terus berusaha semampu mereka dengan mengaktifkan stamina dan pengontrolan bola yang baik.
Dengan tekanan yang jauh lebih tinggi, Real Madrid tampaknya unggul penguasaan bola di babak ini, namun anak-anak asuh Simone tidak kalah unggul sambil terus mencari peluang, mencuri bola untuk menambah lagi gol.
Usaha terus dilancarkan dengan kerja keras yang apik di antara mereka. Pada menit ke-66, Varane harus mendapatkan kartu kuning karena melakukan pelanggaran. Masuk menit ke-70, peluang gol milik Real Madrid, namun masih bisa ditepis oleh penjaga gawang ATM.
Baca Juga: Tidak Tega Cucunya Dimarahi Nenek, Sang Kakek Perkosa Balita 5 Tahun dengan Iming-Iming Uang Jajan