Hasilnya, Shopia unggul di babak pertama lewat tendangan cungkil Fr. Iso kala penjaga gawang Forkam keluar jauh dari kotak pinalti.
Gerakan liar Fr. Iso membuat para pemain back Forkam terpaksa menutup ruang geraknya hingga peluang-peluang indah semakin tertutup.
Ketika jam turun minum, official Oston Gadi Kapo memotivasi para pemain untuk tetap bermain pada posisinya dan menjaga ritme tetap seperti babak pertama.
Baca Juga: Sambut Bursa Transfer Januari 2022: PSG Tebar Diskon, Barcelona dan Real Madrid Saling Sikut
Di sisi lain, Forkam ternyata mengubah formasi dan memainkan para pemain muda di belakang untuk mengunci pertahanan Fr. Iso, SVD.
Kala babak kedua berjalan, ritme permainan Shopia menurun sehingga ruang gerak di tengah lapangan dikuasai gelandang tengah Forkam.
Pergerakan Hendra Ragha dan Isto Balun dikunci hingga Forkam melepas tiga pemain tua di depan yang masih lincah berlari.
Baca Juga: LINK LIVE STREAMING GRATIS AC Milan vs Liverpool: Asa Rossoneri di Laga Pamungkas Grup B
Serangan demi serangan mengalir dari Forkam hingga tercipta peluang ketika bola di-crossing pemain sayap kanan Forkam ke arah gawang dan terciptalah gol bunuh diri.