Dan benar saja. Pertandingan baru berjalan 7 menit, satu gol akhirnya tercipta dari kaki Cahya Dwi Permana.
Pemain ini punya andil besar dengan tusukan yang dilakukannya ke jantung pertahanan lawan, mengumpannya namun gagal diantisipasi temannya.
Bola sapuan pemain belakang Persebata jatuh tepat di kaki pemain Perse Ende yang langsung melepaskan long pass ke arah gawang Persebata namun tidak dapat diantisipasi penjaga gawang Persebata.
Cahya Dwi Permana yang berada di kotak penalti sebelah kiri gawang Persebata langsung mengeksekusi dengan sukses.
Hanya selang empat menit, Perse Ende kembali menambah keunggulan lewat tendangan pojok.
Memanfaatkan tendangan Adi Aba, pemain dengan nomor punggung 24 Alvin yang berdiri bebas tanpa kawalan berhasil menanduk bola dan menjebol gawang Persebata untuk kali kedua.
Selanjutnya permainan Persebata mulai meningkat. Permainan bola-bola pendek dengan sesekali bola panjang diperagakan laska Sembur Paus ini.
Usaha tidak menghianati hasil. Gol balasan untuk memperkecil ketertinggalan akhirnya tercipta dari titik putih pada menit ke-18.***