Network
FLORES TERKINI – Tersingkirnya Portugal dari Piala Dunia 2022 tentu menyisakan kekecewaan, termasuk dua orang ini.
Sebelumnya, Portugal gagal mencapai babak semifinal Piala Dunia 2022 usai ditaklukkan Maroko dengan skor tipis 0-1.
Gol semata wayang Maroko ke gawang Portugal dalam laga yang berlangsung di Al-Thumama Stadion itu diciptakan Youssef En-Nesyri.
Baca Juga: Ronaldo Dicadangkan Jadi Faktor Portugal Kalah dari Maroko? Fernando Santos Bilang Begini
Kemenangan itu lantas membawa Maroko melaju ke babak semifinal, sekaligus menjadikan Singa Atlas sebagai tim pertama asal Afrika yang berhasil mencapai babak semifinal Piala Dunia.
Maroko selanjutnya akan berhadapan dengan Perancis di babak semifinal pada Kamis, 15 Desember 2022.
Selepas kekalahan dan kegagalan itu, setidaknya terdapat dua orang dari kubu Portugal yang paling merasakan kekecewaan atas hasil itu.
Hal itu diungkap pelatih timnas Portugal, Fernando Santos, selepas timnya tak mampu membobol gawang Maroko dan mengakhiri laga dengan kemenangan.
Menurut Santos, dua orang dari pihak Portugal yang paling merasa kecewa atas hasil Portugal vs Maroko adalah Cristiano Ronaldo dan dirinya sendiri.
“Sejujurnya, ada dua orang Portugal yang kecewa atas hasil ini, yakni Ronaldo dan saya. Wajar jika kami kecewa dan marah atas hasil ini,” kata Santos dikutip Floresterkini.com dari ANTARA, Minggu, 11 Desember 2022.
Baca Juga: Putuskan Tak Maju Pilgub 2024, Viktor Laiskodat Bakal Kembali ke Jakarta
Meski demikian, Santos tak menyebut secara detil terkait alasan kekecewaan itu, selain menyentil nama Ronaldo di barisan pihak yang paling kecewa atas hasil itu.
Padahal, Ronaldo sendiri tak masuk dalam Starting XI timnas Portugal dalam pertandingan melawan Maroko, Sabtu, 10 Desember 2022 malam.
Santos baru memainkan Cristiano Ronaldo pada menit ke-52 menggantikan Ruben Neves guna menambah daya gedor Portugal, setelah Portugal ketinggalan 0-1 dari Maroko.
Sayangnya, pemain berusia 37 tahun itu tak mampu berbuat banyak untuk membawa Portugal keluar dari kekalahan.
Akan tetapi, Fernando Santos mengaku tak menyesali keputusannya untuk mencadangkan Ronaldo.
“Tidak ada penyesalan. Saya tidak menyesali (keputusan mencadangkan Ronaldo),” kata Santos.
Santos berdalih, keputusannya untuk mencadangkan Ronaldo itu bertolak dari hasil positif yang dicapai Portugal saat mendepak Swiss dengan skor 6-1.
“Saya menggunakan tim yang bermain sangat bagus melawan Swiss dan sebelum pertandingan (melawan Maroko) tidak ada satu alasan apapun untuk mengubah itu,” ujarnya.
Tak hanya itu, Santos juga menampik anggapan bahwa performa Portugal dipengaruhi sejumlah kritik kepada Ronaldo dalam beberapa pekan terakhir.
“Saya pikir segala kritik kepada Ronaldo tidak berpengaruh terhadap tim ini. Kami tim yang sangat padu,” tegasnya.***
