"Ioniq 6 akan mampu bersaing dengan Tesla di sektor sedan EV, mengingat harga yang kompetitif dan jarak tempuh yang jauh," kata Lee Jae-il, seorang analis di Eugene Investment & Securities.
“Ioniq 6 dapat memanfaatkan harganya di pasar sedan EV karena Tesla telah menaikkan harga beberapa kali,” tambahnya.
Sedan listrik Hyundai akan memiliki jarak tempuh sekitar 610 kilometer (380 mil), sekitar 30% lebih tinggi dari crossover Ioniq 5, kata pihak Hyundai.
"Kami menggunakan bahan kimia sel (baterai) yang sama tapi kami memaksimalkan jumlah baterai per kemasan, meningkatkan kepadatan energi secara signifikan," kata Kim Yong Wha, wakil presiden eksekutif di Hyundai.
“Ini akan datang dalam dua pilihan paket baterai, yakni 53-kilowatt per jam (kWh) dan 77,4 kWh, dan akan mulai produksi di pabrik Asan di Korea Selatan akhir tahun ini,” kata Hyundai.
Baca Juga: Kabupaten Flores Timur Masuk Zona Kuning dan 5 Besar Masalah Stunting
Ioniq 6 akan tersedia di Korea Selatan tahun ini dan peluncuran pasar AS diharapkan pada kuartal pertama tahun depan, tambahnya.
Hyundai mengatakan, Ioniq 6 yang diluncurkan tahun ini akan menggunakan baterai dari SK Innovation SK On dan baterai LG Energy Solution akan digunakan mulai tahun depan.
Peluncuran ini dilakukan setelah Hyundai mengumumkan rencananya untuk membangun pabrik EV khusus, baik di dalam negeri maupun di Amerika Serikat, di mana SUV EV 6 Ioniq 5 dan Kia bersama-sama menjadi EV terlaris kedua setelah mobil Tesla dan di depan Ford Motor Co Mustang Mach-E.