Danau Ni Lenggo di Desa Tembdan Kecamatan Batu Putih, Rumor Tempat Mandi untuk Raja Alam

19 Agustus 2021, 08:52 WIB
Danau Ni'Lenggo. Danau yang menakjubkan ini terletak di Desa Tembdan dan sebenarnya termasuk dalam wilayah Kecamatan Batu Putih. //Tangkap Layar YouTube

FLORES TERKINI – Menampilkan banyak tempat rekreasi yang indah, para wisatawan terus memperhatikan Kabupaten Berau.

Tempat wisata yang paling terkenal pasti Kepulauan Derawan, tapi bukan satu-satunya. Inilah bukti cek fakta.

Pasalnya, Berau menawarkan segudang atraksi alam dan budaya kepada pengunjung dengan rumor segudang yang bermuatan mistis.

Baca Juga: CEK FAKTA: Upacara Adat Bekudung Betiung di Desa Tumbit Dayak Berau, Melanggar Aturan Berarti Siap Denda

Adapun contohnya adalah Danau Ni'Lenggo. Danau yang menakjubkan ini terletak di Desa Tembdan dan sebenarnya termasuk dalam wilayah Kecamatan Batu Putih.

Dikelilingi oleh alam yang rimbun dan nuansa damai, tidak ada yang akan kecewa mengunjungi situs ini.

Mereka dapat melakukan banyak hal di sana, termasuk jalan-jalan dan relaksasi.

Baca Juga: CEK FAKTA: Pantai Harapan di Kecamatan Biduk-Biduk yang Biasa Disebut sebagai Pantai Perawan

Nuansa Danau Ni'Lenggo

Menjadi tempat wisata alam, danau ini telah diakui oleh penduduk lokal dan wisatawan.

Ini memberikan nuansa unik bagi pengunjung seperti air biru yang masih alami, pemandangan yang indah, dan pepohonan yang rimbun. Inilah faktanya.

Baca Juga: CEK FAKTA: Upacara Adat Babanir Bangun di Kabupaten Berau Kalimantan Timur, Nuansa Mistis Masih Kental

Ini adalah mata air alam, tetapi dianggap sebagai danau oleh penduduk setempat.

Karena airnya yang jernih, bahkan pengunjung dapat melihat ikan dan batu di bawah air dengan jelas.

Rumor mengatakan bahwa danau itu adalah tempat favorit Raja Alam untuk mandi.

Baca Juga: CEK FAKTA: Yusuf Demir hanya Butuh Sebulan untuk Meyakinkan Koeman Masuk Skuad Utama Barcelona

Tak heran, warga dan pemerintah setempat menjaga kondisi dan sekitarnya dengan baik.

Menjelajahi Danau Ni'Lenggo

Tak hanya Danau Ni’Lenggo yang menjadi tempat wisata favorit di Desa Tembadan, namun juga menjadi suplai air alami bagi warga desanya.

Baca Juga: CEK FAKTA: Kabupaten Berau Kecamatan Teluk Bayur dengan Banyak Orang Jawa yang Menetap dan Tinggal di Sana

Bahkan perusahaan lokal telah memanfaatkan air bersih dan dapat diminum untuk industri mereka.

Seiring dengan meningkatnya popularitas danau, semakin banyak wisatawan datang ke lokasi baik untuk jalan-jalan atau bersantai.

Itu karena mereka terpesona oleh keindahannya yang murni dan alamnya yang sempurna.

Baca Juga: CEK FAKTA: Pantai Lamaru Disebut Tempat Wisata Favorit di Balikpapan dan Menjadi Lapangan Bola Voli Pantai

Melihat ikan di bawah air dari darat agak santai dan damai. Sayangnya, tidak ada yang diperbolehkan berenang di dalamnya.

Selain keindahannya, danau ini juga terkenal dengan sejarahnya. Bahkan pengunjung memiliki kesempatan untuk mempelajari lebih lanjut tentang cerita lokal tentang Danau Ni'Lenggo.

Konon Raja Alam atau Sultan Alimuddin sering datang ke danau dan masuk ke dalam air. Dia memanfaatkan air murni tersebut untuk mandi dengan selirnya.

Baca Juga: CEK FAKTA: Danau Biru Singkawang Kalimantan Barat, Sebuah Pelajaran di Balik Kerusakan Alam

Karena sejarah dan kesakralannya, penduduk setempat menjauhkan setiap orang yang mencoba membuang sampah sembarangan atau mengotori lingkungan.

Bahkan, mereka akan mempersilakan siapa saja yang membuang sampah sembarangan di lokasi tersebut.

Lokasi danau ini dekat dengan Sungai Rindang dan dikelilingi oleh alam yang rimbun.

Baca Juga: CEK FAKTA: Tana Toraja yang Mistis hingga UNESCO Memilihnya Jadi Satu Warisan Budaya Dunia

Ini menjelaskan mengapa orang dapat menemukan kedamaian dan menghilangkan stres begitu mereka menjelajahi situs tersebut.

Di atas segalanya, mereka dapat bertemu dengan penduduk asli seperti Suku Dayak Ahe di dekatnya.

Bahkan bisa berfoto dengan orang-orang tersebut karena mereka cukup ramah terhadap wisatawan.

Bagi pengunjung yang beruntung, ada makanan enak atau tempat istirahat yang diberikan oleh penduduk setempat secara cuma-cuma.***

Editor: Eto Kwuta

Tags

Terkini

Terpopuler