3 Amalan di Hari Isra Mi’raj yang Rasulullah Anjurkan, Ada Apa Saja?

15 Februari 2023, 21:45 WIB
3 Amalan di Hari Isra Mi’raj yang Rasulullah Anjurkan. /Pixabay/Khusen Rustamov

FLORES TERKINI – Merujuk pada Kalender Hijriah dari situs simbi.kemenag.go.id, Isra Mi’raj tahun ini jatuh pada 27 Rajab 1444 H atau bertepatan dengan tanggal 18 Februari 2023.

Isra Mi'raj adalah salah satu hari besar umat Islam yang mengandung peristiwa penting di dalamnya.

Perjalanan yang dilakukan Rasulullah SAW ini membawa sejumlah perintah yang kini dijadikan sebagai pedoman dalam agama Islam.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Besok 16 Februari 2023 Cancer, Leo, dan Virgo: Berikan Kebebasan Pada Pasangan

Mengutip nu.or.id, dengan diperintahkannya shalat lima waktu bagi Nabi Muhammad saw dan umatnya pada malam Isra Mi’raj tersebut, dirasakan betapa pentingnya ibadah shalat harus ditegakkan oleh setiap umat muslim.

Dalam Al-Qur’an banyak disebutkan perintah untuk menegakkan tiang agama, salah satunya adalah shalat.

Perintah tersebur bahkan diulang berkali-kali hingga lebih dari delapan puluh kali perintah.

Baca Juga: UPDATE! Kode Redeem BGMI Mobile Hari Ini 15 Februari 2023, Dapatkan Skin, Outfit, Loot Crate, dan Diamond

Tidak hanya itu, dalam banyak hadits pun diperingatkan agar setiap muslim mengerjakan shalat dengan baik.

Hal ini dikarenakan shalat merupakan salah satu dari lima rukun Islam dan sangat menentukan kualitas keimanan seorang muslim.

Shalat yang baik dan benar adalah shalat yang dikerjakan dengan memenuhi syarat dan rukunnya serta ketentuan-ketentuan lainnya, diikuti dengan gerakan kejiwaan dan disertai rasa khusu’ dan keikhlasan yang mendalam.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Besok 16 Februari 2023 Libra, Scorpio, dan Sagitarius: Pesona Anda Bergerak Begitu Alami

Maka, untuk meningkatkan kekhusyukan hari Isra Mi’raj, berikut tiga amalan yang patut dicoba agar meningkatkan keimanan serta menghargai peran Rasulullah SAW dalam membawa perintah Allah SWT.

3 Amalan di Hari Isra Mi’raj

1. Shalat Sunnah dan Dzikir

Saat malam Isra Mi’raj, umat muslim dianjurkan untuk mendirikan salat sunah sebanyak 12 rakaat.

Baca Juga: Mahfud MD Tepuk Tangan Usai Vonis Hakim ke Richard Eliezer, Ternyata Ini Penyebabnya

Setiap rakaatnya, umat muslim dianjurkan untuk membaca surat Al-fatihah dan surat pendek lainnya dalam dua rakaat dan salam. Kemudian dilanjutkan untuk membaca Tasbih, Tahmid, dan Tahlil sebanyak 100 kali.

Salah satu zikir yang dianjurkan adalah zikir yang diajarkan oleh Nabi Ibrahim as kepada Nabi Muhammad, pada saat perjalanannya ke langit ke tujuh seperti berikut ini.

Laa haula walaa quwwata illa billah

Artinya: “Tidak ada daya dalam menjauhi maksiat dan tidak ada upaya menjalankan ketaatan melainkan dengan pertolongan Allah”.

Baca Juga: Jadwal Acara NET TV Hari Ini 15 Februari 2023: Intip Jam Tayang Rangkaian Drama Korea, Ada True Beauty

2. Perbanyak Istighfar

Isra Mi’raj diperingati pada bulan Rajab. Bulan Rajab dikenal sebagai bulan Istighfar karena Allah akan mengampuni dosa kita.

Dikutip dari buku ‘Tiket ke Surga (Doa-doa Mustajab)’ oleh Abdul Majid dan Isfa’udin, sayyidul istighfar adalah rajanya doa. Membaca doa ini akan menghindarkan diri dari perbuatan dosa. Memperingati hari Isra Mi’raj, kita dianjurkan membaca sayyidul istighfar di pagi dan sore hari.

Baca Juga: Reaksi Mahfud MD atas Vonis Hakim ke Richard Eliezer: Itulah Peradilan yang Berkeadaban

Rasulullah pun bersabda: “Barangsiapa mengucapkannya di waktu siang dengan penuh keyakinan lalu meninggal pada hari itu sebelum waktu sore, maka ia termasuk penghuni surga. Barangsiapa membacanya di waktu malam dengan penuh keyakinan lalu meninggal sebelum masuk waktu pagi, maka ia termasuk penghuni surga.” (HR. Bukhari dan An-Nasa’i)

3. Puasa Sunnah

Selain melaksanakan salat sunnah, berdzikir dan berdoa pada tanggal 27 Rajab mendatang juga dianjurkan untuk menunaikan puasa Sunnah.

Baca Juga: Jadwal Acara RCTI Hari Ini 15 Februari 2023: Cek Jam Tayang Ikatan Cinta dan Singing Bee

Keutamaan dari berpuasa pada hari Isra Mi’raj dikatakan seperti melaksanakan puasa sebulan penuh, hingga dijauhkan dari siksa api neraka. Sebagaimana niat puasa Rajab adalah sebagai berikut:

Nawaitu sauma ghadin fi syahri rojabi sunatan lillahi ta’alaa.

Artinya: “Aku berniat puasa sunah Rajab esok hari karena Allah SWT.”

Adapun orang yang hendak melaksanakan puasa sunnah Rajab pada hari Isra Mi’raj, tetapi belum mengucapkan niat pada malam harinya, diperbolehkan untuk melafalkan niat pada siang hari.***

Editor: Ade Riberu

Sumber: nu.or.id simbi.kemenag.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler