KUR BRI 2023 Bulan Maret Rp12 Triliun Dikucurkan, Bukti Pemerintah Mulai Fokus pada UMKM

- 7 Maret 2023, 16:22 WIB
Ilustrasi KUR BRI 2023.
Ilustrasi KUR BRI 2023. /Youtube Rumah Tutorial/Tangkap Layar Youtube Rumah Tutorial

FLORES TERKINI – Kredit Usaha Rakyat (KUR) melalui Bank Republik Indonesia (BRI) adalah salah satu upaya pemerintah untuk membantu pelaku UMKM.

Hal ini sepatutnya disyukuri oleh para pelaku UMKM, sebab program ini dapat membantu perbaikan ekonomi rumah tangga.

Terhitung sejak Senin 6 Maret 2023, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk atau BRI mulai menyalurkan KUR 2023 kepada setiap pelaku UMKM yang hendak melakukan pinjaman.

Baca Juga: Nasib Jutaan Honorer Akhirnya Diperhatikan Negara, DPR RI Dorong Non ASN Tenaga Kesehatan Jadi PPPK atau PNS

Penyaluran KUR tersebut dilakukan setelah terbitnya perangkat kebijakan KUR tahun 2023 seperti Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Permenko No 1 Tahun 2023 dan perangkat pendukung lainnya.

Terkait penyaluran KUR tahun 2023, Direktur Bisnis Mikro BRI Supari mengungkapkan bahwa dari alokasi KUR oleh pemerintah sebesar Rp450 triliun pada tahun ini, di mana, BRI mendapatkan alokasi penyaluran KUR sebesar Rp 270 triliun.

Untuk tahap awal pencairan KUR 2023 pada bulan Maret 2023 ini telah dialokasikan sebesar Rp12 triliun.

Baca Juga: Nisfu Sya’ban akan Tiba Malam Ini, Berikut Doa dan Amalan Sunnah yang Dianjurkan oleh Rasul

Sebagai informasi, BRI di sepanjang tahun 2022 lalu berhasil menyalurkan KUR dengan total sebesar Rp252,38 triliun kepada 6,5 juta debitur dengan mayoritas disalurkan kepada sektor produksi.

BRI juga berhasil menjaga kualitas KUR yang disalurkan. Hal tersebut tercermin dari NPL KUR BRI pada akhir Desember 2022 sebesar 0,83%.

Supari menambahkan, digitalisasi memberikan dampak positif terhadap penyaluran KUR BRI.

Baca Juga: Kemensos Siap Salurkan Bansos BPNT Periode Maret-Mei 2023, Ini Skema Penyaluran Terbaru

"Melalui BRISPOT, BRI dapat terus memperbarui operating model end to end tenaga pemasar, yang berdampak terhadap produktivitas 27.000 mantri BRI. Berkat keberadaan BRISPOT, BRI saat ini mampu mencairkan KUR sebesar Rp 1 triliun per harinya," jelasnya yang dikutip dari bri.co.id, Selasa, 7 Maret 2023.

Tidak hanya fokus dalam penyaluran, BRI juga telah menyiapkan strategi untuk menjaga kualitas kredit KUR yang disalurkan.

Di antaranya melalui optimalisasi success rate restruk, monitoring secara berkala penyaluran KUR, serta menggunakan data analitik untuk memperkuat proses credit underwriting.

Baca Juga: Aldilla Jelita Ungkap Suasana Pertemuannya dengan Indra Bekti, Berhasil Rujuk?

"Selain menyalurkan KUR, BRI berkomitmen akan terus berperan aktif membantu pemerintah dalam meningkatkan kapasitas dan kapabilitas usaha mikro Indonesia melalui financial literacy, social economic empowerment, digital penetration, dan penyaluran program-program pemerintah," ucapnya.

"Hal tersebut tak lain untuk mendorong momentum pertumbuhan perekonomian grass root serta untuk mendukung penyediaan lapangan pekerjaan bagi masyarakat Indonesia," sambungnya.

Senada, Tim Ahli Menko Perekonomian Iskandar Simorangkir mengatakan saat ini bank-bank sudah bisa menyalurkan KUR, sesuai dengan penugasan masing-masing.

Baca Juga: Buka Suara! Aldilla Jelita Ungkap Alasan Bercerai dari Indra Bekti, Ternyata Karena Hal Ini

"Semua bank penyalur (KUR) kini sudah bisa menyalurkan. Targetnya sesuai Permenko, adalah UMKM yang produktif," kata Iskandar.

Peran KUR menurut dia penting untuk meningkatkan daya saing UMKM. Selain itu, KUR bukan hanya bisa dinikmati oleh UMKM, melainkan juga pelaku usaha ultra mikro melalui KUR super mikro.

"Tahapan pembiayaan UMKM diharapkan dari ultra mikro naik kelas, mendapatkan KUR super mikro, lalu naik menjadi KUR mikro dan naik lagi menjadi debitur kur kecil. Sesudah kecil, naik kelas menjadi nasabah kredit komersial sehingga tidak perlu disubsidi lagi," jelas Iskandar.

Baca Juga: Cara Elegan Membungkam Mulut-Mulut yang Suka Bergosip: Salah Satunya Ajak Ngobrol Si Penyebar Gosip

Program KUR UMKM hingga ultra mikro menurutnya efektif menjangkau masyarakat Indonesia dan mendorong pelaku usaha naik kelas.

“Pemerintah selalu berpihak ke UMKM. Apalagi setiap tahun bermunculan UMKM yang harus terus dibantu. Ditambah lagi, peran UMKM sangat penting terhadap perekonomian Indonesia," tegasnya.***

Editor: Max Werang

Sumber: bri.co.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x