Network
FLORES TERKINI – Hujan di Balik Jendela, merupakan film yang menceritakan tentang kisah cinta yang berlatar tragedi pada tahun 1998, yang disutradarai Sunu Prastowo. Sunu Prastowo mengangkat tema cinta segitiga suda tayang pada 13 Februari.
Cerita film tersebut dimulai pada saat (Yasamin Jaseem) bersama (Bio One) pacarnya pada masa kuliah. Suatu malam, Dika menggelar lamaran kasual di taman yang telah dihias tenda dan puluhan lentera.
Malam tersebut Alda berjanji akan memainkan lagu diiringi dengan denting piano di hari bahagia. Untuk memenuhi janjinya, Alda mengikuti kursus main piano dengan guru Gisel (Clara Bernadeth).
Baca Juga: SINOPSIS Film Escape Plan 2 Hades, Saksikan Aksi Sylvester Stallone, Tayang Malam Ini di Trans TV
Gisel telah berusia 40 tahun, ia menutup diri akibat trauma kerusuhan pada bulan Mei 1998. Kekasihnya, Daniel, tewas dalam kerusuhan tersebut.
Sebelum almarhum telah kena musibah, almarhum meminta Gisel di rumah saja agar tidak menjadi korban. Pada saat itu juga Gisel tak pernah keluar rumah, iya pun hanya menerima siswi perempuan di tempat tinggalnya.
Saat Dika mengantar Alda kursus, hati Gisel berdesir. Suatu malam, Dika berkunjung ke rumah Gisel mengantar kue tar. Ia telah menolak kue tar tersebut karena baginya tar hanya dinikmati bersama dengan Daniel. Di saat Daniel wafat, tradisi itu sirna. Dika menemani Gisel membuat kue. Hubungan mereka berlanjut hingga tercium Alda. Itulah kesan pertama pada saat menyaksikan sinetron hujan di balik jendela.
Baca Juga: Bangunan Sekolah di Manggarai Timur Ini Tampak Memprihatinkan, Dibangun Pertama pada 1955
Sunu mengemas adegan perselingkuhan dengan lembut, sehingga batas protagonis dan antagonisnya menjadi gradasi. Penonton mau menyalahkan pelaku pun jadi tidak tega menyaksikan hal tersebut, meski hati mereka membela korban.
