Network
FLORES TERKINI – Presiden Joko Widodo akhirnya menepati janji dalam rencana kunjungan ke Maumere NTT pada selasa 23 Februari 2021. Kunjungan ini akhirnya dapat terealisasi dengan baik setelah dua kali penundaannya.
Tujuan atas kunjungan tersebut adalah untuk meresmikan Bendungan air Napun Gete di kecamatan Waiblama, kabupaten Sikka, Propinsi Nusa Tenggara Timur.
Berdasarkan informasi yang dilansir dalam Jurnal Gaya “Mardani Ali Sera Sindir Kunjung Jokowi di NTT Timbulkan Keramaian, Harusnya Istana Bisa Antisipasi”, kunjungan orang nomor satu Indonesia ini, Selasa 23 Februari, justru mendapatkan beragam komentar publik dan bahkan menjadi soroton media lokal hingga nasional.
Baca Juga: 5 Tips Sederhana Jadi Wanita Terpandang, Nomor 1 dan 2 Mungkin Jadi Kebiasaan
Peristiwa kunjungan Presiden RI ini kembali mengingatkan pada kasus yang hampir serupa dengan Habib Rizieq Shihab. Apa yang dilakukan Rizieq pada waktu itu menyebabkan dirinya harus berurusan dengan pihak berwajib hingga berujung dalam jeruji besi.
Atas peristiwa tersebut, muncul beragam tanggapan yang menohok. Salah satunya adalah Politikus PKS Mardani Ali Sera.
Melalui akun twitternya @MardaniAlisera pada Rabu 24 Februari 2021. Politikus PKS Mardani Ali Sera pun mengomentar kunjungan Jokowi ke Maumere NTT.
Baca Juga: Wolfsberger Dibantai Tottenham Hotspur 4-0, Agregat 8-1 Bawa Spurs Melaju ke 16 Besar Liga Europa
Politikus satu ini dengan lantang mengkritisi Presiden Joko Widodo saat melakukan kunjungan ke Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Ia mengatakan jika, kunjungan tersebut justru mengundang kerumunan yang sangat padat. Apalagi di tengah masa pandemi yang belum usai. Dampak dari kerumunan ini bisa menyebabkan penularan dan penyebaran virus Covid-19 itu sendiri.
