Rusia Tuding 2 Negara Anggota NATO Ini Ingin Membagi Ukraina Jadi 2 Bagian, Strategi Akhiri Perang?

- 29 April 2022, 07:43 WIB
Warga Ukraina memprotes pendudukan Rusia di Kherson.
Warga Ukraina memprotes pendudukan Rusia di Kherson. /MIRROR/EAST2WEST NEWS

FLORES TERKINI – Rusia menuding Amerika Serikat (AS) dan Polandia berencana mendapatkan pengaruh di Ukraina.

Tudingan itu dialamatkan kepala mata-mata Rusia pada Kamis 28 April 2022, sebagaimana diberitakan ANTARA.

Tuduhan itu menjadi sinyal kuat dari Moskow bahwa perang bisa diakhiri dengan memecah Ukraina menjadi dua bagian: Barat dan Rusia.

Baca Juga: TERUNGKAP! Ini 3 Modus Masalah Ekspoitasi Pekerja Migran Indonesia di Turki

Sergei Naryshkin, Kepala Dinas Intelijen Luar Negeri Rusia (SVR), mengutip laporan intelijen yang tidak dipublikasikan, di mana dia menyebut bahwa AS dan Polandia, dua sekutu di NATO, berencana memulihkan kendali Polandia atas bagian barat Ukraina.

"Menurut (laporan) intelijen yang diterima Dinas Intelijen Luar Negeri Rusia, Washington dan Warsawa sedang mengerjakan rencana untuk membangun kendali militer dan politik Polandia atas kepemilikan historis mereka di Ukraina," kata Naryshkin dalam sebuah pernyataan yang jarang dikeluarkan oleh SVR.

Polandia pernah menguasai sejumlah wilayah yang kini menjadi bagian dari Ukraina dalam beberapa periode di masa lalu, sebagian besar terjadi di antara kedua perang dunia.

Baca Juga: Jadwal Acara dan Live Streaming Indosiar 29 April 2022, Saksikan Panggilan dan Festival Ramadan

Ukraina Barat, termasuk kota Lviv, bergabung dengan Uni Soviet pada akhir Perang Dunia Kedua.

Halaman:

Editor: Ade Riberu

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x