Menurut studi ilmuwan tersebut bahwa varian baru BA.4 dan BA.5 tersebut akan berpotensi menyebabkan gelombang infeksi baru.***
Menurut studi ilmuwan tersebut bahwa varian baru BA.4 dan BA.5 tersebut akan berpotensi menyebabkan gelombang infeksi baru.***
Editor: Ade Riberu
Sumber: ANTARA