Pertanyaan tentang Mampukah Sinovac Melindungi Indonesia dari gelombang Omicron? Begini Jawabannya

- 7 Februari 2022, 23:58 WIB
Info vaksin Sinovac. Tingkat positif untuk individu yang dites mencapai 10,29 persen pada hari yang sama, mendorong Indonesia melampaui ambang batas 5 persen yang digunakan WHO untuk mengidentifikasi negara-negara yang telah kehilangan kendali atas virus tersebut.
Info vaksin Sinovac. Tingkat positif untuk individu yang dites mencapai 10,29 persen pada hari yang sama, mendorong Indonesia melampaui ambang batas 5 persen yang digunakan WHO untuk mengidentifikasi negara-negara yang telah kehilangan kendali atas virus tersebut. /unsplash.com/Mika Bumeister/

FLORES TERKINI – Ketika gelombang ketiga pandemi mulai melanda di seluruh Indonesia, ada pertanyaan tentang penggunaan Sinovac China.

Hal ini lantaran setelah serangkaian penelitian menunjukkan bahwa vaksin Covid-19 yang paling umum digunakan di negara Asia Tenggara tidak cocok dengan varian Omicron.

Pada hari Jumat, negara itu mencatat 32.211 kasus baru Covid-19 yang dikonfirmasi, jumlah resmi tertinggi sejak gelombang Delta mulai mereda pada pertengahan Agustus.

Baca Juga: Uni Afrika Tunda Debat tentang Status Israel sebagai Pengamat, Ini Penegasan Ketua AU Terpilih, Macky Sall

Tingkat positif untuk individu yang dites mencapai 10,29 persen pada hari yang sama, mendorong Indonesia melampaui ambang batas 5 persen yang digunakan WHO untuk mengidentifikasi negara-negara yang telah kehilangan kendali atas virus tersebut.

Hanya 45,9 persen dari target populasi Indonesia sebanyak 208 juta orang yang telah divaksinasi lengkap dibandingkan dengan rata-rata global 53,4 persen, menurut Our World in Data, dan 79 persen di antaranya dengan Sinovac, menurut Kementerian Kesehatan Indonesia.

Laju inokulasi semakin melambat sejak awal tahun karena banyak kabupaten dan provinsi menolak untuk menggunakan vaksin selain Sinovac karena keluhan tentang efek buruk dari vaksin yang dikembangkan Barat.

Baca Juga: Pengadilan Nikaragua Temukan Dua Kelompok Oposisi yang Bersalah Terkait Tuduhan Konspirasi

Tentu, hal ini meningkatkan kekhawatiran bahwa gelombang Omicron dapat terulang kembali. Gelombang kedua yang digerakkan Delta, yang melihat sistem rumah sakit runtuh.

Halaman:

Editor: Eto Kwuta

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x