FLORES TERKINI - Kasus Covid-19 tengah melanda Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Berdasarkan data yang dirilis Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Flores Timur, terhitung dari tanggal 24 Maret 2020 hingga 21 Juni 2021 pukul 20.00 WITA, dikabarkan sebanyak 120 orang terkonfirmasi positif Covid-19.
Saat ini, yang sedang menjalani isolasi mandiri di RSUD Larantuka sebanyak 102 orang, dan karantina terpusat berjumlah 18 orang. Dengan demikian, total discreening sebanyak 37.269 orang.
Baca Juga: Demi Rekonsiliasi, Perdana Menteri Spanyol Bakal Ampuni 9 Separatis Catalan
Dilaporkan, sebanyak 22.959 orang pelaku perjalanan sudah dipantau.
Masih dari sumber yang sama, hingga saat ini, terdapat 395 orang yang sembuh dan 16 orang meninggal dunia karena Covid-19. Angka ini di luar 120 orang yang terkonformasi positif Covid-19.
Akibat merebaknya kasus Covid-19 di Flores Timur tersebut, salah seorang dokter yang bertugas di ruangan ISO Covid menyampaikan curahan hatinya di media sosial pada Minggu, 20 Juni 2021.
Pada laman Facebooknya, dr. Ella Kean sempat menghimbau kepada masyarakat Flores Timur agar diam di rumah saja.
"Bisaa gilaaa, sepanjang sejarah per-covid-an ada, baru kali ini full bed, bahkan VK ISO COVID pun full," tulis dr. Ella.
Ia pun menyinggung soal ketersediaan oksigen untuk melayani kebutuhan pasien Covid-19.
Baca Juga: Curiga Ada Oknum yang Berperan dalam Pembuatan Paspor Adelin Lis, PKS: Gali Lebih Dalam
"Kebutuhan oksigen meningkat sedangkan pasokannya berkurang, pasien semua dgn kadar oksigen rendah dan sangat butuh oksigen," tulisnya.
dr. Ella pun meminta agar masyarakat bisa mengikuti protokol kesehatan dan berdiam diri di rumah.
"Tolong dengan sangat masyarakat, tolong bantu kami dengan diam di rumah," tulisnya lagi.
"Flotim tidak sedang baik2 saja guys. Kami nakes jg bisa tumbang jika keadaannya begini terus," tulisnya dengan caption sedih.
Tulisan pada laman Facebook tersebut langsung diserbu netizen. Salah satunya datang dari Ina Diaz.
"Semangat bu dok. Tuhan memberkati tulusnya pelayanan," tulis Diaz pada laman komentar.
Komentar lainnya berasal dari netizen Katharina Drn.
"Kasihan sekali melihat dokter dan teman-teman di ruangan isolasi Covid," tulisnya.
"Hari ini penambahan Covid 43 orang, termasuk anak-anak," sambungnya.
Netizen ini pun memaparkan wilayah yang terkena Covid-19 sebagaimana yang ia ketahui.
"Merata Waibalun, Lewolere, Pantai Besar, Larantuka, Pohon Siri, Amargapati, Ekasapta, Adonara dan Solor. Dan pasti akan bertambah lagi kalau kita masih masa bodoh," sambungnya.***