Oleh karena itu, kata Bupati Agas, sebagai upaya menjaga ketahanan, kemandirian, dan kedaulatan pangan nasional dan daerah, pengembangan pangan lokal seperti sorgum ini akan terus dikembangkan di Manggarai Timur yang mempunyai banyak lahan kering, di mana sangat cocok untuk budi daya tanaman tersebut.
"Nanti kita akan bekerja sama dengan LSM, Gereja, untuk membuat peta jalan, misalnya dari proses budidaya sampai ke tahap pemasaran, jika melebihi dari kebutuhan dalam rumah tangga. Karena, kita baru memulai," ujarnya.***