Dalam curhatan pastor yang berasal dari Nagekeo, Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT) ini, dikatakan jika keduanya mengalami luka yang cukup serius.
Pater Alex sendiri mengungkapkan jika dirinya mengalami luka di kepala, jari tangan kanan dipotong hingga menyisakan jari telunjuk.
Selain mengalami luka-luka, dua ponsel milik Pater Alex Dhae, SVD juga digondol para penyerang yang diketahui berjumlah dua orang.
Sementara itu, Pater Borise sendiri juga dikabarkan mengalami luka di bagian kepala, kedua tangannya diikat serta ponsel dan semua uangnya dibawa kabur.
Beruntung, meski mengalami luka yang cukup serius, nyawa kedua misionaris SVD ini masih bisa selamat.
Usai penyerangan, keduanya lantas menuju istana keuskupan untuk meminta bantuan. Yang menyedihkan, dalam perjalanan tersebut, Pater Alex menyetir hanya menggunakan tangan kirinya.
"Saya tidak bisa kontak keluarga karena tidak punya HP. Tolong teruskan berita sedih ini keluarga dan Soverdia Nagekeo untuk mendoakan kami agar cepat pulih," tulis Pater Alex Dhae dalam curhatannya.