Waspadai Bencana di Puncak Musim Kemarau, BPBD Belu Lakukan Kesiapan Dini di Semua Bidang

- 27 Agustus 2022, 09:32 WIB
Ilustrasi bencana di puncak musim kemarau.
Ilustrasi bencana di puncak musim kemarau. /Miju/Pixabay

Kemudian, bidang III rehabilitasi dan rekonstruksi, yaitu tim yang melakukan penilaian apakah kategori bencana dan selanjutnya dilakukan langkah perbaikan dan rekonstruksi rumah yang terkena bencana.

Untuk kesiapsiagaan masyarakat, menurut Cons Ando, BPBD telah melakukan sosialiasasi pencegahan dini.

Baca Juga: Renungan Katolik Hari Minggu Biasa XXII, 28 Agustus 2022: Kerendahan Hati dan Kedermawanan Sejati

"Dalam musim sekarang ini kewaspadaan tinggi kita pada bencana angin, kebakaran dan kekeringan, kita sudah melakukan sosialisasi pencegahan di masyarakat, bagaimana apabila terjadi angin, bagaimana kebakaran dan kekeringan," ujar Cons Ando, sapaan akrabnya.

Sosialisasi yang dimaksudkan adalah langsung melibatkan pemerintah desa dan kelurahan bersama masyarakat serta langsung dilakukan simulasi.

Selain itu, pihaknya telah berkoordinasi dengan PUPR agar mobil tanki melayani apabila terjadi bencana kebakaran dan titik rawan kekeringan terutama di wilayah perkotaan.

Baca Juga: UPDATE Jadwal Acara GTV Hari Ini, Sabtu 27 Agustus 2022: Saksikan Serigala Bucin dan IPA IPS S2

"Kita siapkan mobil pemadam kebakaran apabila bencana dan enam petugas yang siap 1 x 24 jam. Kami juga sudah koordinasi dengan lintas OPD di antaranya Dinsos, PUPR, Dinkes, untuk sama-sama melakukan penanganan bencana yang terjadi nanti," terang Cons Ando.

"Kita juga sedang melakukan pemetaan daerah rawan kekeringan yang nantinya armada tanki kita kerahkan mensuplai air sesuai kebutuhan,” imbuhnya.

Adapun dalam data BPBD Belu, perkotaan menjadi daerah yang rawan terjadi bencana kebakaran akibat kepadatan penduduk dan kelalaian dalam rumah tangga.

Halaman:

Editor: Ade Riberu

Sumber: rajawalinews.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x