WOW! Pembangunan Kantor Bupati di NTT Ini Telan Anggaran Rp95 Miliar, Desainnya Bak Istana

- 2 Oktober 2022, 19:53 WIB
Momen peletakan batu pertama pembangunan Kantor Bupati Malaka oleh Bupati Malaka, Simon Nahak, Sabtu, 1 Oktober 2022.
Momen peletakan batu pertama pembangunan Kantor Bupati Malaka oleh Bupati Malaka, Simon Nahak, Sabtu, 1 Oktober 2022. /Wilfrid Wedi/Victory News

FLORES TERKINI – Pasca terpilih sebagai Bupati Kabupaten Malaka, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Dr Simon Nahak, SH, MH komit pada kampanyenya saat Pilkada Serentak pada 2022 silam.

Kala itu, Simon Nahak berkomitmen membangun Kantor Bupati Kabupaten Malaka, sebagai salah satu dari sekian komitmen kampanyenya.

Menurut Bupati Simon Nahak, desain pembangunan Kantor Bupati Malaka itu sudah dipresentasikan dalam sebuah pertemuan.

Baca Juga: Menteri PUPR Ngamuk Saat Tinjau Taman Muara Abu Kota Kupang: Asal Buat Saja Ini, Bohong Saja!

Hal tersebut disampaikan Simon Nahak usai  melakukan pertemuan dengan tim konsultan pembangunan Kantor Bupati Malaka pada Senin, 7 Februari 2022 lalu.

Kata Bupati Malaka, dalam  perencanaannya, Kantor Bupati Malaka akan dibangun megah secara bertahap.

Kini, komitmen itu akhirnya diwujudkan yang ditandai dengan peletakan batu pertama atau ground breaking pembangunan Kantor Bupati Malaka pada Sabtu, 1 Oktober 2022.

Baca Juga: Presiden Jokowi Soal Tragedi Berdarah di Kanjuruhan: Hentikan Sementara Liga 1 dan Lakukan Investigasi

Simon Nahak menuturkan, peletakan batu pertama pembangunan Kantor Bupati Malaka tersebut sebagai momen bersejarah, karena bertepatan dengan Hari Kesaktian Pancasila yang jatuh pada tanggal 1 Oktober.

"Ini merupakan momen bersejarah karena saya berpikir bahwa meletakan sesuatu yang baik dan benar itu harus ada nilai filosofi dan saya memilih Pancasila karena Pancasila itu utuh dan juga sebagai pedoman hidup bangsa. Ini linear dengan program SAKTI yaitu Pancasila Sakti, program SAKTI," ucap Bupati Malaka, dikutip Flores Terkini dari victorynews.id, Minggu, 2 Oktober 2022.

Lokasi pembangunan Kantor Bupati Malaka tersebut persisnya berada di Dusun Labarai, Desa Kamanasa, Kecamatan Malaka Tengah, Kabupaten Malaka, NTT.

Baca Juga: Lesty Kejora Merana Rizky Billar Telah Nikah Sirih, Video Akad Beredar di Media Sosial Jadi Bukti?

Kata Bupati Malaka, peletakan batu pertama pembangunan Kantor Bupati Malaka harus dilakukan pada hari yang bersejarah.

Dengan itu, kata dia, generasi selanjutnya bisa mengenang bahwa Bupati Malaka memilih tanggal 1 Oktober sebagai Hari Kesaktian Pancasila yang dirayakan dengan melakukan sesuatu yang baik dan benar.

"Karena saya berani dan meyakini bahwa sesuatu yang dilakukan dengan tulus kendati itu berat pasti akan ada jalan yang harus kita lalui," tuturnya.

Baca Juga: Sepak Bola Berdarah, 127 Warga Meninggal di Tempat Pasca Kerusuhan Antara Suporter Arema dan Persebaya

Menurut Bupati Malaka, sesuatu yang berat itu hanya pikiran manusia, namun kalau manusia punya keyakinan pasti terjadi.

"Karena saya berpikir bahwa sesuatu yang tidak mungkin bagi manusia tapi mungkin bagi Tuhan dan itu sesuai dengan filosofi Pancasila pada sila pertama," terangnya.

Simon Nahak menjelaskan, pembangunan Kantor Bupati Malaka ini sebenarnya sudah direncanakan pada 20 tahun silam, akan tetapi baru direalisasikan tahun ini dengan konsep pembangunan sistem multi years.

Baca Juga: PSSI: Arema FC Dilarang Jadi Tuan Rumah Sepanjang Musim Ini, Gegara Rusuh di Akhir Laga Tadi Malam

"Jadi kalau menurut saya orang prediksi tentang waktu itu salah, merasa beban dan berat itu salah. Tetapi kalau orang melakukan sesuatu betul-betul punya keyakinan bahwa harus lakukan itu yang jelas pasti terjadi, sehingga saya berharap kepada generasi berikut lakukan sesuatu harus penuh dengan keyakinan," ungkapnya.

Lanjutnya, pusat pemerintahan Kabupaten Malaka atau civil center itu harus dikerjakan.

Desain Kantor Bupati Malaka.
Desain Kantor Bupati Malaka. Dok. Humas Setda Malaka

"Mau tidak mau suka tidak suka yang jelas saya harus lakukan itu. Dan ini tidak hanya kantor Bupati tapi semua OPD harus dibangun ditempat ini supaya masyarakat mau minta pelayanan semuanya sudah stand by di sini," tuturnya.

Menariknya, pembangunan Kantor Bupati Malaka tersebut menelan anggaran sebesar Rp95.978.193.750.

Baca Juga: Laga Arema FC vs Persebaya Berakhir Rusuh, PSSI Turunkan Tim Investigasi

Anggaran tersebut bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) dengan jangka waktu pembangunan selama tiga tahun atau multi years.

Sementara untuk nilai kontrak pembangunan kantor yang dari desainnya terlihat bak istana itu sebesar Rp94.590.000.000.

Hal ini disampaikan oleh Penjabat Pembuat Komitmen (PPK) Yanuarius Manek Bria dalam kegiatan peletakan batu pertama pembangunan Kantor Bupati Malaka.

Baca Juga: Kompetisi BRI Liga 1 2022-2023 Dihentikan Selama Sepekan, Buntut Ricuh Usai Laga Arema vs Persebaya

"Yaitu pada tahun anggaran 2022 sebesar Rp21 miliar, tahun anggaran 2023 sebesar Rp37,550 miliar dan tahun anggaran 2024 sebesar Rp36 miliar," kata Yanuarius yang saat ini menjabat sebagai Kepala Bidang Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Malaka.

Kemudian pekerjaan pengawasan pembangunan Kantor Bupati Malaka itu dengan nilai kontrak sebesar Rp1.388.193.750.

"Tahun anggaran 2022 sebersar Rp400 juta, tahun anggaran 2023 sebesar Rp500 juta dan tahun anggaran 2024 sebesar Rp488.193.750," ucapnya.***

Editor: Ade Riberu

Sumber: victorynews.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x