Pemkot Kupang Buka Suara Tanggapi Maraknya Kasus Penculikan Anak, Pihak Sekolah Diminta Lakukan Hal Ini

- 1 Februari 2023, 17:16 WIB
Ilustrasi penculikan anak.
Ilustrasi penculikan anak. /Pixabay.com

FLORES TERKINI – Isu penculikan anak dengan beragam modus belakangan ramai diperbincangkan, baik di platform media sosial serupa Facebook maupun melalui pemberitaan sejumlah media online.

Namun dari sejumlah informasi yang beredar di media sosial terkait penculikan anak, beberapa di antaranya dipastikan sebagai hoaks.

Seperti misalnya kabar soal penculikan anak melalui pesan suara atau voice note berantai di WhatsApp (WA) di Waru, Kecamatan Wiradesa, Kabupaten Pekalongan belum lama ini.

Baca Juga: Soal Alur Perekrutan Calon PKD di Solor Barat untuk Pemilu 2024, Ketua Panwascam: Ini Sudah Sesuai Mekanisme

Untuk kasus tersebut, pihak Polres Pekalongan telah memastikan bahwa informasi yang disampaikan melalui pesan WA itu tidak pernah terjadi.

Meskipun begitu, tidak dapat dipungkiri bahwa kasus penculikan anak kerap terjadi di Tanah Air.

Seperti dilansir dari ANTARA, dalam beberapa pekan terakhir informasi kasus penculikan anak di beberapa wilayah di Indonesia membuat sejumlah orang tua merasa cemas dengan keamanan di sekolah dan sekitarnya.

Baca Juga: Siap Tayang Besok! Film JJJLP Keburu Banjir Pujian, Alur dan Ceritanya Bakal Seru?

Guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan terhadap anak-anak khusus di wilayah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Pemerintah Kota (Pemkot) Kupang melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Kupang pun buka suara.

Halaman:

Editor: Ade Riberu

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x